SUARA CIREBON – Rektor IAIN Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg bicara terkait transformasi kampus setempat menjadi Universitas Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC) saat bedah DIPA Tahun Anggaran 2024, Selasa, 5 Desember 2023.
Prof Aan menjelaskan, Kementerian Agama telah mengeluarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) RI Nomor 860 Tahun 2022 tentang Penetapan IAIN Syekh Nurjati Cirebon sebagai Pilot Project Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Berbasis Siber.
Kemudian, lanjut Prof Aan, melalui KMA tersebut pun menetapkan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon menjadi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) berbasis siber pertama di Indonesia.
“Penetapan ini didasarkan pada Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1175 Tahun 2021 Tentang Penetapan Institut Agama Islam Negeri Syeikh Nurjati Cirebon sebagai Pilot Project Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Berbasis Siber (Digital University),” jelasnya.
“Menag telah menunjuk IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi lembaga yang mewakili dari sekian banyak PTKI yang ada untuk menjadi role model dalam men-deliver proses belajar mengajar sesuai konteks dan tantangan zamannya,” imbuh Prof Aan.
Terkait progres transformasi tersebut, Prof Aan mengungkapkan, pihaknya optimis tidak lama lagi IAIN Cirebon bakal menjadi UINSSC.
Keyakinan tersebut didasari pada telah dilangsungkannya Rapat Pleno Pengharmonisasian Pembulatan dan Pemantapan Konsepsi terkait dengan Rancangan Peraturan Presiden Republik Indonesia tentang Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC) pada Rabu, 13 September 2023 lalu.
“Rapat pleno tersebut sesuai surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor: B/843/M.KT.01/2023 tanggal 27 Juli 2023 tentang Permohonan Harmonisasi Rancangan Peraturan Presiden tentang Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon, bertempat di gedung Siber,” ungkapnya.
Menurut Prof Aan, transformasi IAIN Cirebon menjadi Universitas Islam Siber ini bukan hanya sekadar perubahan nama, melainkan upaya besar dalam memajukan pendidikan Islam yang inklusif, terbuka, dan relevan dengan tuntutan zaman.
“Universitas ini memiliki tujuan-tujuan yang kuat, termasuk membangun kampus siber untuk pendidikan inklusif, memperkuat sistem akademik dalam pendidikan jarak jauh, serta mewujudkan infrastruktur yang canggih dengan mengadopsi teknologi AI dan big data,” pungkasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.