SUARA CIREBON – Beredar viral video dengan narasi Gunung Tangkuban Parahu meletus. Gunung ini berada di perbatasan Kabupaten Bandung dengan Subang, Jawa Barat.
Video viral Gunung Tangkuban Parahu meletus ini beredar luas di berbagai platform media sosial (medsos) maupun pesan percakapan WhatsApp (WA) sejak Kamis sore hingga Jumat siang ini, 7-8 Desember 2023.
Berdurasi cukup panjang 6.30 menit, video viral itu berisi situasi saat Gunung Tangkuban Parahu meletus. Abu vulkanik disemburkan dari kawah utama.
Dalam video viral itu, tergambar bagaimana suasana panik dan tegang saat terjadi letusan. Terutama di kalangan para pedagang dan masyarakat pengunjung yang berada di lokasi wisata Gunung Tangkuban Parahu.
Benarkah Gunung Tangkuban Parahu di perbatasan Bandung dan Subang erupsi?
Hasil penelusuran, video yang viral dan beredar luas itu memang berisi suasana ketika terjadi Gunung Tangkuban Parahu meletus.
Namun letusan itu terjadi pada tahun 2019. Pada tahun 2019, Gunung Tangkuban Parahu memang sempat mendadak erupsi dan menimbulkan kkepanikan sebagaimana dalam video viral tersebut.
“Isi video viral itu memang benar suasana erupsi Gunung Tangkuban Parahu. Namun itu peristiwanya bukan sekarang, tapi tahun 2019 lalu,” tutur Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Tangkuban Parahu, Adzan Anugrah.
Adzan menjelaskan, video yang viral itu peristiwa erupsi Gunung Tangkuban Parahu lama. Video lama yang beredar kembali.
“Video lama yang beredar luas kembali,” tutur Adzan.
Adzan juga menjelaskan kalau Gunung Tangkuban Parahu saat ini dalam kondisi normal. Statusnya berada dalam level 1 dan tidak menunjukan adanya peningkatan aktifitas vulkanik. “Gunung Tangkuban Parahu saat ini normal. Tidak ada peningkatan aktifitas vulkanik yang membahayakan. Normal. Itu video lama tahun 2019,” tutur Adzan kembali menegaskan.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.