SUARA CIREBON – Menaklukan PSIS Semarang, Borneo FC makin perkasa di posisi puncak klasemen. Makin meninggalkan Bali United dan Persib Bandung yang bersaing berebut posisi runner up.
Borneo FC telah makin memperlebar jarak dengan Bali United maupun Persib setelah sukses menaklukan tamunya, PSIS pada pekan ke 22 Liga 1 musim 2023-2024 Sabtu malam, 9 Desember 2023.
Setelah menaklukan PSIS, kini, Borneo FC memiliki 48 poin di puncak. Lebih jauh meninggalkan runner up Bali United dengan 40 poin, dan Persib di posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan 39 poin.
Makin kokohnya Borneo FC setelah mengalahkan PSIS dengan skor 2-0 pada laga kandang yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu malam, 9 Desember 2023.
Skor 2-0 kemenangan Borneo FC dicetak Adam Alis di menit ke 43 babak pertama. Kemudian disusul Wiljan Pluim di menit ke 84 babak kedua, sebagai penutup laga melawan PSIS.
Dengan kemenangan atas Laskar Mahesa Jenar, Pesut Etam memperoleh 3 poin sempurna. Memperlebar jarak keunggulan di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan Bali United dan Persib.
Arema FC Ancam Persita
Sementara itu, persaingan di papan bawah terlihat makin sengit. Arema FC mulai mengancam posisi Persia Tangerang usai menaklukan Persis Solo.
Arema FC membenamkan Persis Solo dengan skor cukup telak 3-1. Bermain di markas Singo Edan di Stadion Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Arema FC meraih 3 poin untuk mendekati Persita.
Meski masih belum lolos dari zona degradasi, namun perolehan poinnya makin mendekati Persita. Kemenangan atas Persis Solo menjadi momentuk penting kebangkitan Singo Edan.
Arema FC menaklukan Persis Solo dengan skor 3-1. Gol dicetak Dedi Setiawan melalui titik kotal pinalti di menit ke 10 babak pertama usai ia dilanggar pemain belakang Laskar Samber Nyawa.
Gol kedua, kembali pemain Persis Solo melakukan pelanggaran fatal di kotak pinalti. Gilbert Alvarez menjadi algojo untuk gol kedua Singo Edan kembali melalui titik putih di menit ke 14.
Skor 2-0 untuk Arema FC, membuat Persis Solo meningkatkan serangan. Empat menit kemudian, giliran Laskar Samber Nyawa memperoleh peluang dan mengkonversinya menjadi gol di menit ke 18 lewat Ramadhan Sananta.
Skor 2-1 mengakhiri babak pertama. Babak kedua, pertandingan berlangsung sangat seru. Ramadhan Sananta Cs berupaya bisa menyamakan kedudukan.
Mengepung Arema FC dari berbagai sisi. Namun tak juga membuahkan gol. Rapatnya pertahanan Singo Edan, membuat pasukan Laskar Samber Nyawa dibuat kerepotan.
Sebuah pelanggaran keras justru dilakukan pemain Persis Solo, Jaime Xavier di menit ke 90+1. Menyebabkan diusir wasit keluar lapangan setelah diganjar kartu merah.
Bermain dengan 10 orang, membuat Persis Solo pincang justru di akhir laga. Hal itu dimanfaatkan Arema FC untuk menjebol gawang ketiganya melalui Charles Raphael de Almeida di menit ke 90+3.
Skor 3-1 berlangsung sampai laga berakhir. Persis Solo harus mengakui keunggulan Arema FC yang masih tetap di zona degradasi, di posisi ke 16 dengan 21 poin.
Sedangkan Persis Solo, tetap di posisi ke 14 dengan 24 poin. Jarak Arema FC makin tipis dari Persita di posisi 15 dengan 23 poin, untuk bisa keluar dari zona degradasi.***