SUARA CIREBON – Forum Cirebon Timur Mandiri atau FCTM menggelar tasyakuran atas keluarnya rekomendasi persetujuan berdirinya Daerah Otonomi Baru (ODB) Kabupaten Cirebon Timur melalui pemekaran Kabupaten Cirebon, Rabu, 27 Desember 2023.
Rangkaian acara tasyakuran yang digelar di Kecamatan Ciledug itu berjalan lancar. Acara dimeriahkan kirab budaya dan pentas seni dengan acara puncak menghadirkan Setia Band.
Ketua FCTM, KH Usamah Manshur, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam memperjuangkan DOB Cirebon Timur. Berkat perjuangan bersama seluruh pihak, lanjut Kiai Usamah, akhirnya cita-cita mendirikan DOB Kabupaten Cirebon Timur telah direstui Bupati dan DPRD Kabupaten Cirebon melalui rapat paripurna yang digelar, pada 5 Desember 2023 lalu.
“Terima kasih kepada sedulur semua, pengusulan DOB ini merupakan hasil kerja sama yang baik para pejuang Cirebon Timur mandiri. Pada 5 Desember kemarin, Bupati Cirebon dan DPRD menggelar rapat paripurna yang isinya persetujuan atas mekarnya Cirebon Timur menjadi kabupaten baru,” kata Usamah, dalam sambutannya.
Rekomendasi persetujuan dimekarkannya Cirebon Timur, menurut Abah Usamah (panggilan akrabnya), merupakan modal awal FCTM mendapatkan legalitas dari Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon.
“Persetujuan DOB Cirtim ini modal awal kami mendapatkan legalitas dari Pemerintah Kabupaten Cirebon selaku kabupaten induk. Modal awal ini akan diteruskan ke tingkat Provinsi Jawa Barat,” katanya.
Dirinya ingin di tingkat Provinsi Jawa Barat, pengusulan DOB Cirebon Timur sebelum akhir tahun 2023 sudah dibahas dan diparipurnakan oleh Pj Gubernur dan DPRD Provinsi Jawa Barat.
“Semua administrasi data dan lain sebagainya sudah masuk provinsi, tinggal pendekatan kami seperti apa, agar di bulan Desember ini bisa rapat Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat, nanti disetujui oleh DPRD Provinsi dan Gubernur baru kita akan Kemendagri dan DPR RI,” ujarnya.
Pihaknya menargetkan ditahun 2024, DOB Kabupaten Cirebon Timur sudah mendapat persetujuan pemerintah.
“Setelah persetujuan Kemendagri dengan DPR RI, kalau sudah menyatakan persetujuan berarti kami jadi DOB. Kalau kami ingin ditahun 2024 jadi DOB,” tandasnya.
Di kesempatan yang sama, seorang tokoh masyarakat Cirebon Timur, Agus Maksum mengaku sangat senang atas terbitnya rekomendasi persetujuan Cirebon Timur DOB. Agus mengatakan, memang seharusnya sedari dulu Cirebon Timur sudah harus dimekarkan.
Menurut Agus, tasyakuran ini sebagai rasa syukur masyarakat atas disetujui dan direkomendasikan Cirebon Timur sebagai DOB.
“Kami sebagai tokoh masyarakat dan generasi muda siap mendukung pembentukan DOB sampai di sahkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya.
Seperti diketahui, DPRD Kabupaten Cirebon dan Pemerintah Kabupaten Cirebon sepakat dan menyetujui pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Cirebon Timur, dalam rapat paripurna DPRD setempat, Selasa, 5 Desember 2023.
Rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, H Moh Luthfi tersebut berjalan lancar, meski sebelum pelaksanaan sidang ada beberapa interupsi dari anggota dewan.
Dengan disetujuinya pembentukan DOB Cirebon Timur tersebut, artinya upaya yang dilakukan Forum Cirebon Timur Mandiri (FCTM) untuk menjadikan Cirebon Timur sebagai kabupaten baru bakal segera terwujud.
Bupati Cirebon, H Imron, menegaskan, sejak awal pihaknya mendukung aspirasi adanya pemekaran Kabupaten Cirebon melalui pembentukan DOB Cirebon Timur.
“Kami sejak awal mendukung aspirasi masyarakat. Hasil dari paripurna yang menyetujui usulan pemekaran sudah berdasar kajian akademis,” tutur Bupati Imron Rosyadi.
Ia menjelaskan, dalam mengakomodasi aspirasi masyarakat di wilayah timur, Pemkab Cirebon menggandeng Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung untuk melakukan kajian akademis.
“Hasilnya secara umum, Kabupaten Cirebon layak dimekarkan melalui pembentukan DOB Cirebon Timur,” tandasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.