SUARA CIREBON – Pemkot Cirebon telah menyiapkan tempat untuk menampung limbah Alat Peraga Kampanye (APK).
Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi menuturkan, tadinya untuk menampung limbah APK hasil dari penertiban di masa tenang ini di TPA Kopi Luhur.
Dikarenakana mobilisasi ke TPA Kopi Luhur lumayan jauh, Pemkot Cirebon memutuskan Pusat Daur Ulang (PDU) milik Pemkot Cirebon untuk dijadikan penampungan limbah APK.
“Memang rencanaya di TPA Kopi Luhur, karena jarak kami batalkan disana, sementara kami tampung limbah APK di PDU di Jl, Dukuh Semar,”katanya.
Mendekati hari pemilihan, Agus memastikan sudah banyak, limbah APK yang disimpan di PDU. sampai saat ini penertiban terus dilakukan.
“Hasil rakor kemarin, kami putuskan limbah APK di tampung PDU dulu,” katanya.
Sebelumnya, Agus Mulyadi menawarkan lahan di TPA Kopi Luhur untuk menampung limbah APK tersebut, pasca ditertibkan oleh petugas yang berwenang.
Pada saat itu Agus menjelaskan, pertimbangan ditawarkannya kawasan TPA Kopiluhur sebagai tempat penampungan limbah APK, di antaranya limbah APK yang akan ditertibkan tersebut diperkirakan bobotnya mencapai puluhan ton, dengam volume yang juga tidak sedikit.
Sehingga, membutuhkan lahan yang cukup luas untuk tempat penampungannya.
“Kalau bukan di sana (TPA Kopiluhur), dimana lagi coba. Kita tidak punya aset dengan hamparan seluas itu, untuk menampungnya,” imbuhnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
