SUARA CIREBON – Stadion Watubelah Cirebon telah dibuka untuk umum. Bupati Cirebon telah memulai memanfaatkan Stadion Watubelah untuk berolahraga pada Ahad, 25 Februari 2024 pagi kemarin.
Bahkan, kegiatan yang dilakukan Bupati Imron saat olahraga pagi di Stadion tersebut, turut diunggah di akun medsos pribadi Bupati. Unggahan orang nomor satu di Kabupaten Cirebon yang mengajak masyarakat memanfaatkan stadion tersebut sontak mendapat sambutan positif.
Namun, tak sedikit masyarakat yang salah paham atas unggahan Bupati Cirebon tersebut. Banyak warga mengira, yang dibuka untuk umum adalah lapangan sepakbola Stadion Watubelah.
Faktanya, area yang sudah dibuka untuk umum adalah halaman depan atau bagian luar lapangan stadion, bukan lapangan dan joging trek yang berada di dalam stadion.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin, mengatakan, lapangan sepakbola dan joging trek di dalam stadion belum diperbolehkan digunakan untuk umum.
Pasalnya, sejauh ini belum ada regulasi yang mengatur tentang penggunaan fasilitas lapangan dan joging trek di bagian dalam Stadion Watubelah.
“Untuk bagian dalam belum bisa (dipergunakan, red), karena masih masa pemeliharaan dan belum dibuatkan regulasi penggunaannya,” ujar Ikin Asikin, Rabu, 28 Februari 2024.
Terlebih, sampai saat ini rumput Stadion Watubelah berstandar FIFA yakni Zoysia Japonica masih dalam masa pemeliharaan sampai bulan Juni mendatang.
Karena sesuai masa tanam yang dilakukan sejak awal November 2023 kemarin, rumput tersebut akan tumbuh secara sempurna sampai bulan April dengan durasi masa pemeliharaan sampai bulan Juni nanti.
“Kalau kondisi (rumput, red) lapangan sepak bola sudah mencapai 85 persen. Sedangkan joging trek sepanjang 100 meter sudah selesai,” terangnya.
Menurut Asikin, area stadion yang sudah dibuka untuk umum adalah bagian luar atau halaman depan stadion. Di area tersebut, masyarakat dapat memanfaatkan untuk joging, senam, atau olahraga lain hingga kegiatan lainnya.
“Sekarang masyarakat bisa memanfaatkan halaman Stadion Watubelah untuk berolahraga maupun kegiatan lainnya,” paparnya.
Ia menyampaikan, dibukanya halaman Stadion Watubelah untuk kegiatan masyarakat umum tersebut dimaksudkan agar ada aktivitas. Sehingga tidak membuat kesan kumuh stadion.
“Kalau ada yang akan menggelar event, silahkan bersurat kepada Bupati diteruskan ke kami. Mau bentuknya konser ataupun lainnya, yang penting di luar bangunan Stadion Watubelah atau lahan parkir, jangan mengganggu area dalam,” tegasnya.
Ia berharap, di area Stadion Watubelah tersebut nantinya akan ada kegiatan setiap minggunya, seperti penampilan kesenian daerah yaitu sandiwara, tarling, calung dan lainnya.
“Tujuannya untuk meramaikan. Nanti kami akan segera koordinasi dengan dinas terkaitnya,” pungkasnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.