SUARA CIREBON – PDIP Kabupaten Cirebon berhasil meraih 13 kursi dan suara terbanyak serta menjadi partai pemenang Pemilu 2024 di wilayah setempat.
Kepastian itu diperoleh, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon menyelesaikan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil Pemilu 2024 tingkat kabupaten di Convention Hall Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Ahad, 3 Maret 2024 dini hari.
Dalam keputusan KPU Kabupaten Cirebon Nomor 1355 Tahun 2024 disebutkan, PDI Perjuangan berhasil menjadi pemenang dengan mengumpulkan 288.686 suara (22%) hasil Pemilu 2024. Dari hasil tersebut, PDIP diprediksi mendapat 13 kursi dari total 50 kursi di DPRD Kabupaten Cirebon.
Berita Terkait
Posisi kedua perolehan suara terbanyak ditempati PKB yang meraih 238.952 suara atau sekitar 18 persen.
Di posisi ketiga ditempat Partai Gerindra dengan meraih 165.872 suara, sedangkan untuk posisi keempat suara terbanyak ditempati Partai Golkar dengan meraih 138.542 suara.
Dengan hasil tersebut, PDI Perjuangan juga berhak atas kursi ketua DPRD Kabupaten Cirebon, yang pada Pemilu 2019 lalu sempat direbut Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Perolahan 13 kursi DPRD itu didapat setelah daerah pemilihan (dapil) 1 Kabupaten Cirebon, dimana, kursi ke-2 PDIP berhasil unggul atas suara Partai Hanura. Dengan hasil tersebut, Hanura kehilangan satu-satunya peluang kursi dewan di Kabupaten Cirebon.
Kursi ke-13 yang diraih PDIP tersebut, didapat dengan perjuangan yang luar biasa, dimana kedua partai (PDIP dan Hanura, red) saling mengklaim kursi ke-8 di dapil 1 tersebut.
Saling lapor ke Bawaslu Kabupaten Cirebon pun dilakukan oleh kedua belah pihak, dengan tujuan agar kursi ke-8 dapil 1 bisa diraih.
Namun, setelah dilakukan pencermatan oleh beberapa pihak termasuk dari Bawaslu, PPK dan KPU, suara Hanura justru mengalami penurunan. Suara Hanura yang awalnya diperkirakan meraih 13.647 suara, setelah dilakukan pencermatan malah mengalami penurunan hingga 260 suara.
Penurunan suara Hanura ini terjadi di Kecamatan Dukupuntang, Sumber dan Weru. Sedangkan untuk suara PDIP juga mengalami penurunan namun tidak segnifikan, penurunan PDIP hanya 10 suara saja.
Selisih antara PDIP dan Hanura yang memperebutkan kursi ke-8 dapil 1 tersebut, menjadi semakin melebar. Hanura harus mengikhlaskan kursi ke-8 dapil 1 kepada PDIP dengan selisih suara sekitar 325 suara.
Secara keseluruhan, ada 7 partai politik (parpol) yang kembali mengisi di legislatif. Ketujuh parpol tersebut yakni, PDIP dengan 13 kursi, PKB 9 kursi, Gerindra 7 kursi. Golkar 7 kursi, PKS 6 kursi, NasDem dan Demokrat masing-masing meraih 4 kursi.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris DPC PDI Perjuangan, Hj Sophi Zulfia mengatakan, pada Pemilu 2024 ini PDIP berhasil menaikkan perolehan kursi legislatif, karena pada pemilu sebelumnya, PDIP hanya meraih 8 kursi di legislatif.
“Ada kenaikan cukup signifikan dari perolehan Pileg tahun sebelumnya. Alhamdulillah, ini keberhasilan bersama, semua unsur partai di dalamnya terlibat,” kata Sophi, Ahad, 3 Maret 2024.
Meski meraih kemenangan, Sophi meminta kader PDIP tidak bereuforia berlebihan, karena kontestasi belum berakhir. Pasalnya setelah itu, partai akan dihadapkan dengan tahapan Pilkada 2024.
Sepeti diketahui, hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari KPU Kabupaten Cirebon terkait nama-nama caleg yang berhasil meraih kursi DPRD Kabupaten Cirebon periode 2024-2029.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
