SUARA CIREBON – Memasuki puncak arus mudik lebaran 1445 H, Korlantas Polri resmi memberlakukan kebijakan One Way untuk ruas jalan dari Jakarta menuju Jawa Tengah.
One Way diberlakukan mulai Jumat malam, 21.00 WIB. Dimulai dari KM 72 di ruas Tol Jakarta – Cikampaek (Japek) hingga Gerbang Tol atau GT Kalikangung Semarang di Km 414.
One Way secara otomatis diberlakukan di sepanjang ruas Tol Cipali yang penjangnya mencapai 116 km dari Cikopo hingga GT Palimanan, Cirebon.
Pemberlakuan One Way menyusul lonjakan arus lalu lintas pada Jumat malam, 5 April 2024 sejak dari GT Jakarta menuju GT Cikampek.
Rencananya, One Way akan berlangsung sampai Minggu malam pukul 24.00 WIB, 7 April 2024, dengan mempertimbangkan perkembangan arus lalu lintas.
Diprediksikan, puncak arus mudik terjadi sepanjang hari Sabtu, 6 April atau H-5 lebaran. Lonjakan kendaraan dari arah Jakarta menuju timur, terlihat sejak Sabtu dini hari.
Korlantas Polri memperkirakan, lonjakan arus mudik terjadi sepanjang Sabtu hingga Minggu. Baru mulai menurun pada Minggu tengah malam memasuki Senin dini hari, 8 April 2024.
Saldo E Tol Minimal Rp500 Ribu
Jasa Marga mengingatkan ke pemudik untuk menyediakan saldo minimal untuk E Tol sebesar Rp.500 miliar untuk kenyamanan dan keamanan saat menuju arah GT Kalikangkung, Semarang.
“Sesuai tarif tol dari Cikampek hingga GT Kalikangung, minimal tersedia saldo untuk E Tol sebesar Rp.500 ribu. Lebih dari itu lebih bagus untuk kenyamanan sepanjang perjalanan mudik lewat tol,” tutur Lisye Octaviana, Coorporate Communication & Community Development Gorup Head Jasa Marga Tbk.
Lisye mengingatkan soal pentingnya menyiapkan salso elektronik untuk E Tol agar tidak ada hambatan sepanjang melewati ruas tol menuju GT Kalikangkung.
“Perjalanan mudik dari Jakarta ke Semarang, ongkos untuk tol minimal Rp.500 ribu kendaraan golongan I. Jangan sampai kekurangan saldo di tengah perjalanan,” tutur Lisye.
Lisye juga mengimbau pemudik selalu mematuhi aturan lalu lintas serta pemberlakuan kebijakan situasional di spenajang ruas Tol Trans Jawa seperti One Way, Contra Flow dan Ganjil Genap.
“Patuhi aturan supaya perjalanan menjadi nyaman. Ingat ada pemberlakuan One Way, Contra Flow dan Ganjil Genap. Ini semua untuk kelancaran dan kenyamanan para pemudik,” tutur Lisye.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.