SUARA CIREBON – Warga Desa Dukuh, Kecamatan Kapetakan melakukan aksi memancing di jalan penuh genangan yang menghubungkan Kecamatan Kapetakan dan Kecamatan Panguragan.
Kuwu Dukuh, Muhammad Bisri mengatakan, aksi memancing di jalan penuh genangan air tepatnya di jalan penghubung Tumaritis-Lemahtamba, dilakukan sebagai bentuk protes dan kekecewaan kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon, atas kondisi jalan Kapetakan-Panguragan yang telah lama rusak namun tak kunjung mendapat perbaikan.
Menurut Bisri, jalan penghubung Kecamatan Kapetakan dan Kecamatan Panguragan melewati sejumlah desa, salah satunya Desa Dukuh. Kondisi jalan yang rusak tersebut, sangat berdampak kepada para masyarakat. Pasalnya, jalan tersebut menjadi poros atau penghubung antardesa dan anterkecamatan.
Berita Terkait
“Selain warga kami, jalan ini juga menjadi akses warga Desa Kroya yang mau ke pasar, ke sekolah, ke tempat kerja dan juga ke sawah, termasuk ketika akan mencari rongsokan,” kata Bisri, Kamis, 2 Mei 2024.
Bismi menyebut, kerusakan jalan poros tersebut sudah dirasakan semenjak 2019.
“Kalau untuk kerusakannya sendiri dari Desa Dukuh sampai ke Desa Kroya itu mencapai 1,5 kilometer (km),” katanya.
Ia mengaku, pemerintah desa setempat sudah sering mengajukan untuk lakukan perbaikan jalan.
“Terakhir tahun kemarin juga mengajukan proposal difasilitasi oleh camat, tetapi sampai saat ini belum direalisasi,” ujarnya.
Bisri mengatakan, masyarakat dan pemerintah desa berharap jalan tersebut dibetonisasi supaya kuat.
“Karena ketika musim panen, mobil yang membawa gabah itu tonase muatannya mencapai 10 ton bahkan sampai 11 ton. Kalau diaspal itu tidak akan kuat lama,” katanya.
Pemerintah Desa setiap tahunnya sering melakukan perbaikan sementara dengan cara menambal lubang menggunakan sirtu, tetapi itu hanya kuat sementara.
“Saya berharap adanya perhatian dari pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait untuk lakukan perbaikan jalan Tumaritis-Lemahtamba,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
