SUARA CIREBON – Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Giri Nata Kota Cirebon memberikan catatan terhadap hibah Sanitation Infrastructure and Institutional Support Program (SIIP) salah satu program Kemitraan Indonesia–Australia untuk Infrastruktur (KIAT).
Direktur Perumda Air Minum Tirta Giri Nata Sopyan Satari mengatakan, pihaknya mendukung program SIIP karena baik untuk Kota Cirebon.
“Tapi perlu adanya kajian yang lebih detail dan matang terhadap siapa yang nanti akan mengelola SIIP ini,” kata Sopyan, Kamis (20/6/2024).
Dirinya melanjutkan, hal tersebut dikarenakan untuk pengelolaan air limbah memerlukan investasi yang mahal.
“Sementara untuk kesadaran masyarakat masih rendah untuk menjadi pelanggan air limbah. Jangankan ditarik retribusi, kita gratiskan saja tidak mau,” ujar Opang –sapaan akrabnya.
Ia menuturkan, kurangnya kesadaran tersebut dikarenakan saat menyambung dengan air limbah, rumah masyarakat tersebut harus dibongkar.
“Untuk jalur pembuangan sendiri biasanya WC mereka kan ada di belakang, sementara saluran yang dibuang ke depan, ada utilitas lain,” tuturnya.
Opang menjelaskan, pemerintah harus menyosialisasikan sanitasi tersebut penting, termasuk buangan tinja untuk kebersihan.
“Mekanisme pemasangan jaringan sendiri kan ada dua, jaringan primer dan juga sekunder, nanti ketika dari rumah ada tempat penampungan atau bak kontrol,” jelasnya.
Untuk diketahui, Kota Cirebon menjadi salah satu dari lima kota se-Indonesia, yang ditunjuk menjadi pilot project program pembangunan infrastruktur sanitasi kerja sama dengan Pemerintah Australia melalui program Sanitation Infrastructure and Institutional Support (SIIP).
SIIP merupakan salah satu program dari Kemitraan Indonesia–Australia untuk Infrastruktur (KIAT). Lima kota di Indonesia yang jadi pilot program SIIP tersebut yakni Padang, Banda Aceh, Cirebon, Gorontalo dan Banjarmasin.
Kota Cirebon sendiri telah memulai pengelolaan air limbah domestik sejak tahun 1990, yakni proyek sanitasi yang pendanaannya dibantu Pemerintah Swiss melalui Cirebon Urban Development Project (CUDP).***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.