SUARA CIREBON – Pembagian grup untuk turnamen pra musim Piala Presiden 2024 telah dilakukan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) dan PSSI selaku penyelenggara.
Ada 8 tim yang akan masuk menjadi peserta Piala Presiden 2024. Terbagi ke dalam dua grup, masing-masing grup dihuni empat tim.
Grup A, sesuai undian diisi Persib Bandung, Borneo FC Samarinda, Persis Solo da PSm Makasar.
Persib Bandung sekaligus ditunjuk sebagai tuan rumah untuk babak penyisihan grup Piala Presiden 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Kemudian Grup B, terdiri dari Bali United, Madura United, Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya.
Tuan rumah Grup B, Bali United. Laga penyisihan grup Piala Presiden 2024 ini digelar di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Juara dan runner up tiap grup nanti akan dipertemukan dalam semifinal dan final yang jadwal sementara berlangsung di kampung halaman Presiden Jokowi di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir sebelumnya mengatakan, jadwal rinci tengah dilakukan oleh PT LIB selaku penyelenggara.
Namun untuk pembukaan sekaligus kick off pertandingan pembuka Piala Presiden 2024 pada jumat 19 Juli 2024 sore.
“Pembukaan rencananya di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung. Langsung dihadiri Bapak Presiden Jokowi,” tutur Erick Thohir.
Piala Presiden 2024 ini, sengaja hanya diikuti delapan tim karena waktu yang sangat mepet.
PSSI hanya memberi kesempatan kepada delapan tim yang terpilih berdasar kriteria memiliki lisensi tim profesional dari AFC (Asian Football Confederation) atau Konfederasi Sepakbola Asia.
Hal menarik dalam Piala Presiden 2024, ialah hadiah yang mencapai Rp.5 miliar, lebih besar dari Piala Presiden 2023 sebelumnya yang sebesar Rp.2 miliar.
Piala Presiden 2024 ini, PSSI dan PT LIB juga akan menggunakan teknologi VAR (Video Asisstant Referee) untuk meningkatkan kualitas pertandingan.
Begitu juga akan diterapkan aturan baru PSSI. Diantaranya, tiap tim maksimal hanya boleh memainkan enam pemain asing dan wajib menurunkan pemain U21 dan U23 minimal 45 menit dalam satu pertandingan.
“Kita akan berlakukan aturan baru, termasuk teknologi VAR. Ini menjadi ajang pemanasan untuk penerapan regulasi dan VAR di Liga 1 musim 2024-2025 mendatang,” tutur Erick Thohir.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
