SUARA CIREBON – Masyarakat Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon tengah dimanjakan dengan pelayanan yang mudah dan cepat.
Sejumlah pelayanan yang saat ini mudah didapatkan oleh masyarakat Kubang, salah satunya adalah pelayanan administrasi kependudukan (adminduk).
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cirebon sengaja mendekatkan pelayanan adminduk dengan mendirikan stand layanan adminduk di depan kantor desa setempat, guna memudahkan masyarakat yang membutuhkan layanan tersebut.
Stand layanan tersebut resmi dibuka bersamaan dengan dimulainya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di desa setempat, Rabu, 24 Juli 2024.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Cirebon, Iman Supriyadi mengatakan, layanan adminduk Disdukcapil akan standby di desa yang menjadi lokasi TMMD selama 21 hari.
“Di TMMD ini kita memberikan pelayanan dimana kita betul-betul memprioritaskan masyarakat Kubang selama 21 hari,” ujar Iman.
Menurut Iman, kehadiran para petugas Disdukcapil di desa tersebut dalam rangka pemenuhan adminduk masyarakat desa setempat. Sebab, dari data yang dimiliki pihaknya, masih ada sekitar 49 NIK warga Desa Kubang yang masih hidup, namun orangnya sudah meninggal.
“Untuk data kematian, dari data yang ada itu, ada 49 NIK yang hidup tapi orangnya sudah meninggal,” kata Iman.
Kemudian, lanjut Iman, data warga Desa Kubang yang belum memiliki akta kelahiran tercatat sekitar 24 orang. Iman juga menyebut, data warga Desa Kubang yang belum melakukan perekaman e-KTP jumlahnya cukup signifikan, yakni sekitar 141 orang.
Ia mengatakan, data tersebut sudah diberikan ke pihak pemdes setempat untuk disosialisasikan kepada masyarakat yang bersangkutan.
“Datanya sudah kita kasihkan ke kuwu by name by address, per RT per RW,” terang Iman.
Sementara untuk Kartu Identitas Anak (KIA), Disdukcapil mencatat masih ada sekitar 412 anak yang belum memiliki kartu identitas tersebut.
Sejumlah layanan adminduk tersebut, imbuh Iman, sudah disiapkan di stand untuk mempermudah masyarakat setempat yang membutuhkan layanan tersebut.
“Kita juga dibantu dari pihak kecamatan sudah pendataan, dan kita akan sosialisasi ke masyarakat agar data yang ada tadi bisa kita lakukan baik percepatan, percetakan maupun perekaman di sini,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.