SUARA CIREBON – Pondok Pesantren Bina Insan Mulia 1 yang berlokasi di Dusun Cikadu, Desa Cisaat, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon terbakar, Senin, 29 Juli 2024 sekitar pukul 10.35 WIB.
Akibat kejadian tersebut, perlengkapan kamar santriwati seperti tempat tidur, kasur, loker, hingga televisi dan bahan mudah terbakar lainnya hangus terbakar.
Kabid Pemadam, Penyelamatan, dan Sarpras Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, mengatakan, saat tim damkar tiba di lokasi, api sudah padam.
Hal itu disebabkan karena tim damkar salah menuju lokasi. Dimana setelah menerima laporan, tim langsung meluncur ke lokasi kebakaran di Pondok Pesantren Bina Insan Mulia 2. Padahal, lokasi yang terbakar adalah di Pondok Pesantren Bina Insan Mulia 1.
“Ya, salah alamat, karena yang mengalami kebakaran adalah Bina Insan Mulia 1, bukan Bina Insan Mulia 2,” ujar Eno.
Kondisi tersebut, lanjut Eno, diperparah dengan akses jalan menuju lokasi kebakaran yang sempit dan naik turun. Sehingga saat tiba di lokasi api sudah padam.
“Tapi kami lanjutkan dengan pendinginan dan pengecekan lokasi,” kata Eno.
Menurut Eno, penyebab kebakaran tersebut diduga berasal dari aktivitas pengelasan yang ada di lantai 3 pesantren tersebut. Dari aktivitas tersebut, diduga potongan las jatuh menimpa jendela kaca di lantai 1 hingga pecah.
“Kemudian percikan api masuk mengenai material yang mudah terbakar seperti gorden dan kasur busa yang berada dilantai 1 gedung pesantren,” paparnya.
Melihat adanya api, lanjut Eno, para pekerja berusaha memadamkan dengan alat seadanya, sambil menunggu datangnya armada dari Damkar Sektor Sumber.
“Luas area yang terbakar kurang lebih 72 m. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Perkiraan kerugian kurang lebih Rp200 juta,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
