SUARA CIREBON – Beredar flyer bergambar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina – H Tobroni, Minggu 25 Austus 2024 di berbagai grup WhatsApp (Grup WA), komunitas masyarakat Indramayu.
Dalam flyer itu, terlihat foto paslon Nina Agustina – Tobroni dengan pose menyapa warga Indramayu sambil mengatupkan kedua tangan di dada.
Hal mengejutkan, di sudut kiri atas dari flyer Nina Agustina – Tobroni, ada gambar logo empat partai pengusung untuk cabup-cawabup Indramayu Periode 2024-2029.
Masing-masing logo PDIP dan PKB sebagai partai utama koalisi Merah-Hijau, Nina Agustina-Tobroni. Kemudian ada logo Perindo, mitra koalisi lainnya.
Kejutan di dalam flyer ini, ada empat partai pengusung paslon Nina Agustina-Tobroni untuk cabup-cawabup Indramayu. Partai keempat ialag Demokrat, terlihatdari logo partai tersebut di dalam flyer yang viral di masyarakat Indramayu.
Selain PDIP, PKB, Perindo dan Demokrat, di sudut kanan bawah, juga adan sejumlah logo partai pendukung paslon Nina Agustina – Tobroni. Antaranya parpol PPP, PSI, Partai Ummat. Partai garudan dan Partai Prima.
Jika melihat flyer yang viral dan beredar luas sejak Minggu pagi, 25 Agustus 2024, keberadaan logo Demokrat mengisyaratkan terjadi perpecahan di Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus di Indramayu.
Jika Demokrat mengusung Nina Agustina – Tobroni, berarti KIM Plus tidak lagi solid. Dengan keluarnya Demokrat, maka KIM Plus hanya brisi empat parpol, yakni Golkar, Gerindra, Nasdem dan PKS.
Keluarnya Demokrat dari KIM Plus dan beralih ke Koalisi Nasionalis – Relijius, Nina Agustina – Tobroni, maka jumlah kursi pendukung di DPRD menjadsi 25 kursi.
Masing-masing PDIP 12 kursi, PKB 10 kursi, Demokrat 2 kursi dan Perindo 1 kursi. Kekuatan kursi ini imbang atau fifty-fifty dengan kekuatan KIM Plus di DPRD yang berisi 25 kursi.
Masing-masing Golkar 14 kursi, Gerindra 6 kursi, PKS 3 kursi dan Nasdem 2 kursi. Hingga kini, KIM Plus masih belum jelas paslon siapa yang bakal diusung.
Di internal KIM Plus, sampai Minggu 25 Agustus 2024, masih tarik-menarik antara paslon Bambang Hermanto – Kasan Basari (Golkar-Gerindra) dengan Lucky Hakim – Syaefudin (Nasdem – Golkar).***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.