SUARA CIREBON – Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilbup Cirebon atau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kabupaten Cirebon sebanyak 1.744.235 pemilih. Jumlah tersebut terdiri dari dari 880.707 pemilih laki-laki dan 863.528 pemilih perempuan.
Kepastian jumlah pemilih tersebut berdasarkan hasil rapat pleno terbuka DPT untuk Pemilihan Gubernur-wakil gubernur dan Bupati-wakil bupati tahun 2024, yang diselenggarakan di Hotel Aston, Jumat, 20 September 2024.
“Penetapan DPT ini menjadi tahap penting dalam persiapan Pilbup yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang. Adapun komposisi DPT 1.744.235 itu terdiri dari jumlah laki-laki 880.707 pemilih, sedangkan untuk perempuan 863.528 pemilih,” ujar Ketua KPU Kabupaten Cirebon, Esya Kurnia Puspawati.
Dikatakan Esya, pemilih tersebut tersebar di 40 kecamatan yang terdiri dari 412 desa dan 12 kelurahan, dengan sebaran jumlah TPS sebanyak 3318. Sementara 2 TPS lokasi khusus (loksus) berada di Lapas Narkotika. Untuk TPS 1 jumlah pemilihnya 471. Sedangkan di TPS 2 terdapat 381 pemilih.
“Seluruh pemilih untuk di loksus Lapas Gintung laki-laki. Tidak ada perempuan. Untuk pemilih pemula sudah diakomodir menjadi data potensial,” katanya.
Tapi, menurut Esya, tidak menutup kemungkinan apabila memang ada pemilih yang belum terakomodir dan telah berusia 17 tahun atau sudah pernah menikah dan diikuti dengan data otentik lainnya. Untuk itu, pihaknya akan memberikan ruang dari daftar pemilih khusus, yang diberikan H-7 sebelum pemilihan.
“Selain itu, kami juga menggarisbawahi pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keakuratan data, terutama terkait perubahan status pemilih seperti pindah domisili atau meninggal dunia. Kami mengimbau agar masyarakat yang belum terdaftar dalam DPT untuk segera melapor ke KPU. Kita masih punya waktu untuk melakukan perbaikan melalui Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) hingga H-30 sebelum pemilihan,” imbuhnya.
Esya berharap, partisipasi masyarakat dalam Pilbup 2024 ini meningkat. “Dengan jumlah pemilih yang besar, kami optimis pelaksanaan Pilbup akan berjalan lancar dengan partisipasi yang tinggi dari masyarakat,” imbuhnya.
Untuk penetapan pasangan calon, lanjut Esya, akan dilakukan pada Ahad, 22 September 2024, namun penetapan pasangan calon ini dilakukan secara tertutup. Berbeda dengan pengundian nomor urut pasangan calon yang dilakukan secara terbuka, pada Senin 23 September 2024.
Seperti diketahui, pada Pilbup Cirebon 2024 ini bakal diikuti 4 pasang calon (paslon), ialah Imron-Agus Kurniawan Budiman, Wahyu Tjiptaningsih-Solichin, Mohamad Luthfi-Dia Ramayana, dan Rahmat Hidayat-Imam Saputra.
“Ditanggal 23 September itu akan dua momen acara yang pertama adalah rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut lalu diikuti dengan agenda prosesi deklarasi kampanye damai,” tandasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.