SUARA CIREBON – Kesejahteraan para nelayan sangat tergantung pada hasil tangkapan. Sementara hasil tangkapan sangat mempengaruhi faktor cuaca, dimana ketika cuaca buruk maka para nelayan memasuki musim “paila” atau paceklik. Nelayan pun berharap pemerintah hadir saat nelayan sedang menghadapi musim paila tersebut.
Hal itu disampaikan para nelayan saat kunjungan bakal calon bupati Cirebon nomor urut 2, H Imron di Desa Gebangmekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Ahad, 13 Oktober 2024.
Calon bupati Cirebon yang berpasangan dengan H Agus Kurniawan Budiman itu menyempatkan berdialog dengan nelayan dan pedagang ikan di Desa Gebangmekar.
Salah seorang nelayan setempat, Masnen, yang keseharian melaut menggunakan alat tangkap kejer dengan sasaran rajungan, menuturkan, keberadaan rajungan di laut biasanya banyak ketika musim baratan (puncak musim hujan, red). Saat musim baratan, nelayan sering berhadapan dengan risiko gelombang air laut.
Hal sebaliknya, saat cuaca kemarau dengan suhu udara panas tinggi, kondisi rajungan di laut seperti tidak ada. Sehingga para nelayan rajungan hanya membuang ongkos solar dan bekal selama melaut dan ketika pulang tidak mendapatkan hasil tangkapan. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, para nelayan pun terpaksa beralih profesi menjadi kuli bangunan ataupun lainnya, meski sebagian memilih mengganti alat tangkap jenis garok yang mampu menangkap hasil laut jenis ondol.
“Meski harga ondol sangat murah, namun sekali tangkap bisa lebih dari satu kuintal sehingga bisa menutupi untuk biaya hidup para nelayan di masa musim paila ini. Kami para nelayan berharap, pemerintah bisa hadir ketika para nelayan sedang menghadapi musim paila seperti sekarang ini, untuk mencari solusi bagaimana agar nelayan bisa bertahan hidup,” kata Masnen.
Sementara itu calon Bupati Cirebon, H Imron menyampaikan, kehadirannya di kampung nelayan Desa Gebangmekar dan bertemu langsung dengan para nelayan serta para pedagang ikan, dilakukan untuk mencari tahu apa yang menjadi keluhan mereka. Hal itu sebagai bahan masukan, saat dirinya terpilih kembali menjadi Bupati Cirebon.
Menurutnya bahwa Kabupaten Cirebon yang berada di wilayah pesisir Pantura tentunya banyak warganya yang berprofesi sebagai nelayan. Dalam hal ini, menurut Imron, Pemerintah Kabupaten Cirebon bisa hadir untuk dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan para nelayan.
Terlebih, pembeli ikan yang datang di Pasar Gebang bukan hanya dari wilayah Kecamatan Gebang saja, namun juga dari beberapa daerah lain seperti dari Kuningan dan lainnya.
“Kita datang ke kampung nelayan Gebang ini bertemu dengan para nelayan dan juga para pedagang ikan ingin mengetahui langsung apa yang menjadi persoalan mereka sehingga menjadi bahan apa yang perlu dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar Imron.
Imron pun berjanji akan berkomunikasi dengan dinas-dinas yang terkait dengan kepentingan nelayan untuk mencari solusi agar mereka tetap bisa bertahan hidup saat musim paceklik.
“Untuk itu kami memohon kepada para nelayan agar kami bisa terpilih kembali, sehingga kami nanti akan melakukan komunikasi dengan instansi terkait bagaimana upaya untuk peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan para nelayan ini,” harapnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
