SUARA CIREBON – UIN Siber Cirebon menggelar Cyber Expo (Cyber X) yang diselenggar di kampus setempat selama dua hari, Selasa sampai Rabu, 22-23 Oktober 2024.
Rektor UIN Siber Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg menjelaskan, Cyber X ini merupakan implementasi dari peta jalan kampus setempat yang telah disusun selama 2023 sampai 2027. Yakni memperbanyak agenda berkaitan dengan digitalisasi.
“Ini saya kira yang harus disosialisasikan dan diimplementasikan secara masif karena peta jalan atau roadmap yang kita buat ini akan berakhir tahun 2027,” jelas Aan.
Tak hanya itu, pelaksanaan Cyber X yang berbarengan dengan perayaan Hari Santri Nasional (HSN) juga menjadi simbol bangkitnya intektualisme Islam.
Sebab, menurut Prof Aan, keduanya punya spirit yang sama yakni spirit perjuangan dan transformasi.
Peta jalan yang diusung UIN Siber Cirebon meliputi beberapa aspek, antara lain infrastruktur fisik dan infrastruktur digital. Kemudian peningkatan kapasitas SDM meliputi capaciry building bagi dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa hingga produksi pengetahuan berbasis digital.
Dengan segala yang dimiliki UIN Siber, Aan yakin kampus yang dipimpinnya telah mampu menghasilkan bahan ajar digital yang efektif dan mudah dipahami oleh mahasiswa.
Selain itu, kata Aan, UIN Siber juga terbuka menjalin kerja sama dengan berbagai instansi dan lembaga baik di dalam dan di luar negeri sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Peta jalan ini bukan hanya paradigma cara pandang, tetapi cara pikir, cara bekerja kita untuk transformasi digital,” katanya.
Dipaparkan Prof Aan, peta jalan yang pertama adalah struktur digital, yakni pengembangan infrastruktur digital dalam konteks gedung dan isinya, prosedur digital di samping pembangunan gedung cyber juga membuat penguatan infrastruktur jaringan akses internet cepat pelayanan.
Ketua Pelaksana Cyber X UIN Siber Cirebon, Erfan Gazali MSi menjelaskan, Cyber X menampilkan pameran teknologi dari lima fakultas, unit dan pusat yang ada di UIN Siber. Kemudian didukung pula 10 booth lain yakni 6 booth dari rekanan bank, dan 4 booth dari UMKM.
Dikatakan Erfan, Cyber X diisi dengan berbagai program. Salah satunya lomba antar sekolah madrasah dan pesantren. Tujuannya untuk mengenalkan produk digital yang dimiliki oleh UIN Siber.
“Ketiga unit pendukung tersebut, pertama PTIPD sebagai pangkalan data kita, kemudian kedua Pusat Inovasi Pembelajaran Digital (PIPD), dan ketiga Perpustakaan,” terang Erfan.
Kemudian tujuan lainnya adalah sosialisasi tentang layanan digital yang kita miliki dan memperkenalkan juga terkait jurusan program studi, fakultas yang ada di kita kepada masyarakat khususnya kepada siswa-siswa di wilayah III Cirebon.
Selain itu lanjutnya, Cyber-X ini diawali dengan lomba antar sekolah madrasah dan pesantren yang semuanya berbasis digital. Dan hari ini merupakan acara puncak sekaligus pengumuman kejuaraannya.
“Jadi acara ini merupakan kelanjutan atau rangkaian sudah dimulai sejak September 2024 lalu. Kemudian hari ini menjadi acara puncak untuk pengumuman dari lomba antara sekolah Madrasah dan Pesantren,” ujarnya.
Mengenai lomba antar sekolah dan Pesantren ini, kata Erfan bertujuan untuk menjaring para siswa-siswa berprestasi khususnya yang di kelas 12 , di mana nanti tahun depan akan melanjutkan kuliah.
“Nah untuk mereka, peserta ini akan mendapatkan golden tiket dari kampus kita untuk dia dapat masuk ke kampus kita dan memilih jurusan yang dia inginkan,” paparnya.***