SUARA CIREBON – Pemerintah Kabupaten Cirebon masih menunggu regulasi dalam merealisasikan program makan bergizi gratis (MBG) yang menjadi program unggulan pemerintahan Prabowo.
Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Cirebon, Ronianto, usai mendampingi Kapolresta Cirebon melakukan simulasi pembagian makan bergizi gratis, di SLBN Kabupaten Cirebon, Desa Sindanglaut, Kecamatan Lemahabang, Selasa, 29 Oktober 2024.
“Kami belum memilik data untuk pelaksanaan program makan bergizi gratis, dan masih menunggu regulasi, sistem dan SOP-nya,” kata Ronianto kepada wartawan.
Menurut Ronianto, sambil menunggu regulasi tersebut, pihaknya terus melakukan evaluasi pelaksanaan simulasi program makan bergizi gratis yang telah dilakukan di beberapa sekolah.
“Terkiat program makan bergizi gratis ini, Pemkab Cirebon melalui Disdik masih mengevaluasi dan mempelajari kekurangan dan kelebihan, sebelum nantinya diimplementasikan saat regulasi program ini digulirkan,” kata Roni –sapaan akrab Ronianto.
Berkaitan dengan teknis dan lainnya, pihaknya masih menunggu arahan dari pusat, termasuk sebaran makan siang maupun hal-hal yang berkaitan dengan program makan bergizi gratis tersebut.
Sebelum program pemberian makan bergizi itu dijalankan, Roni berharap kegiatan simulasi ini bisa dilakukan oleh pihak-pihak lainnya.
“Kami akan mempelajari, hal yang baik akan kita jadikan pedoman sehingga saat diimplementasikan di Kabupaten Cirebon tidak mengalami kendala,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, simulasi makan bergizi gratis terus dilakukan petugas gabungan dari Polri-TNI bersama Pemerintah Kabupaten Cirebon, salah satunya dilakukan di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Kabupaten Cirebon di Desa Sindanglaut, Kecamatan Lemahabang, Selasa (29/10).
Simulasi yang dilakukan di sekolah yang memiliki siswa berkebutuhan khusus ini sebagai upaya untuk pemerataan makan bergizi gratis yang merupakan program kerja andalan Presiden Prabowo Subianto.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni mengatakan, sebanyak 250 nasi paket dibagikan dalam kegiatan simulasi makan bergizi gratis untuk anak-anak di SLBN tersebut.
Menurut Sumarni, pemberian makan sehat bergizi yang dibagikan kepada anak-anak ini supaya menjadi anak yang cerdas, selalu semangat dan siap untuk menggapai cita-cita.
“Semoga anak-anak ini menjadi pemimpin-pemimpin hebat di masa yang akan datang,” ungkapnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.