Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Berita Utama

Waspada Penyakit Kencing Tikus, Berisiko Kematian, Menyebar Melalui Banjir dan Genangan Hujan

Islahuddin by Islahuddin
Jumat, 24 Januari 2025
in Berita Utama, Cirebon
Reading Time: 3 mins read
A A
Cara Mencegah Serangan Tikus Pada Mobil, Simak Tips Berikut

Foto: Ilustrasi/Pixabay

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Banjir yang kerap terjadi pada musim penghujan, tidak hanya menimbulkan kerusakan fisik pada bangunan dan sarana, namun juga memunculkan sejumlah ancaman penyakit.

Selain potensi merebaknya beberapa penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD), gatal-gatal, flu dan sebagainya, salah satu jenis penyakit yang harus diwaspadai saat musim hujan seperti saat ini, adalah leptospirosis.

Hal itu dikemukakan, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Cirebon, Nurpatmawati melalui Ketua Tim Kerja P2PM, Subhan, Kamis, 23 Januari 2025.

Menurut Subhan, leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri leptospira. Bakteri leptospira ini dapat menyebar melalui urine (kencing) tikus yang terinfeksi.

Penyakit tersebut biasanya muncul ketika musim hujan atau ketika terjadi banjir di sebuah wilayah. Air hujan atau banjir yang terkontaminasi air kencing tikus, bisa menyebabkan timbulnya penyakit leptospirosis.

Subhan mengakui, Dinkes Kabupaten Cirebon belum menerima laporan kasus leptospirosis di wilayah yang terdampak banjir.

“Dari banjir kemarin sih enggak ada informasi terkait dengan leptospirosis. Kalau pun ada kasusnya, kebeneran bukan daerah banjir. Itu kan penyakit zoonosis berbasis binatang, itu biasanya dari kencing tikus,” ujar Subhan.

Menurut Subhan, kasus leptospirosis di Kabupaten Cirebon sangat jarang terjadi. Saat ini, pihaknya tengah memastikan informasi terkait penyakit tersebut yang menimpa warga di wilayah Kecamatan Ciledug.

Terlebih, wilayah tersebut bukan merupakan daerah yang terdampak banjir seperti wilayah lainnya pada pekan kemarin.

“Kita lagi memastikan dulu, karena ini baru terduga, ya di daerah Ciledug,” kata Subhan.

Ia menjelaskan, ketika seseorang terpapar penyakit leptospirosis akan merasakan gejala yang sama dengan gejala penyakit lainnya, yaitu panas, dan sakit kepala. Hanya saja, gejala yang khas dari penyakit tersebut, ada nyeri di bagian betis ketika sakit kepala dan panas.

“Untuk membuktikannya, harus diperiksa di laboratorium. Sedangkan untuk pencegahannya, kalau di daerah banjir ya kita pakai sepatu boot, kaki dan bagian tubuh lainnya yang basah kena air banjir harus cepat dicuci,” terang Subhan.

Menurut Subhan, leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi air kencing tikus. Air yang terkontaminasi kencing tikus yang mengenai kulit, apalagi kulit yang terluka, sekecil apapun lukanya, akan menyebabkan terjadinya infeksi.

Penyakit leptospirosis biasanya muncul ketika musim hujan atau terjadi banjir. Ketika hujan datang, tikus akan keluar got dan air kencingnya bisa menginfeksi orang.

Meskipun penyakit tersebut mematikan, namun sebenarnya tidak begitu serius. Hanya saja, ketika dibiarkan menginfeksi lewat kulit, leptospirosis ini sama seperti infeksi yang lain.

Sehingga ketika terus terpapar, maka risikonya infeksi berkelanjutan. Ketika infeksi terus berulang, penyakit leptospirosis juga bisa mematikan.

“Mematikan iya, selama berulang terkena infeksinya. Tapi kan jarang sekali sampai ke kematian,” paparnya.

Ia menjelaskan, tikus yang menyebabkan penyakit leptospirosis adalah tikus yang kerap masuk ke rumah atau tikus rumahan yang hidupnya di area kotor. Ia menyampaikan, daerah yang harus diwaspadai akan munculnya penyakit tersebut ialah di daerah urban.

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025

Pasalnya, meskipun dari sisi infrastruktur jalan kelihatan mulus dan bagus, tapi karakter daerah urban adalah kumuh di belakangnya. Namun setelah dilakukan pengecekan, daerah urban di Kabupaten Cirebon tidak ditemukan kasus leptospirosis.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: BanjirHujanKencingPenyakit Kencing TikusTikus
Islahuddin

Islahuddin

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar
Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.