SUARA CIREBON – Stok minyak curah dan Minyakita di Pasar Pasalaran, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, terpantau masih aman hingga menjelang Ramadan.
Kepala Pasar Pasalaran, Siti Nuraeni Hasanah, mengatakan, harga minyak curah tercatat di angka Rp18.400 per kilogram dan dijual oleh pengecer dengan harga Rp19.000 per kilogram.
Menurut Siti Nuraeni Hasanah, harga eceran minyak curah tersebut tergolong masih normal.
Berita Terkait
“Stok minyak curah masih aman sampai jelang bulan Ramadan. Untuk harganya Rp19.000, itu masih normal,” kata Siti Nuraeni, Rabu, 19 Februari 2025.
Namun untuk ketersediaan minyak kemasan dengan merek Minyakita (merek dagang minyak goreng sawit yang dimiliki oleh Kementerian Perdagangan, red), stoknya memang tidak banyak.
Di Pasar Pasalaran, Minyakita hanya tersedia di beberapa pedagang saja. Hal itu, membuat beberapa pedagang menjual Minyakita melebihi harga eceran tertinggi (HET).
Di beberapa pedagang tersebut, Minyakit dijual dengan harga Rp17.000 per liter, dari HET Rp 15.700 per liter. Tingginya harga Minyakita tersebut lantaran harga dari supplier di angka Rp16.600 per liter.
“Kata pedagang sih harga dari pengirimnya Rp16.600, jadi pedagang jualnya Rp17.000,” ungkapnya.
Salah satu pedagang di Pasar Pasalaran, Siti Kadijah, mengaku sudah dua pekan ini dirinya tidak mendapat kiriman Minyakita. Karenanya, ia hanya menjual minyak premium dan minyak dengan merek lainnya.
“Dapat kiriman dari suppleir awal Februari, Minyakita masih ada. Tapi dua minggu ini tidak ada, katanya sih stok di sananya tidak ada,” Kadijah.
Ia mengaku selektif dan lebih memilih menjual minyak merek lain daripada menjual Minyakita dengan harga di atas HET.
“Kalau harga melebihi HET, kita mending tidak menjual Minyakita, kita lebih memilih merek lainnya,” terangnya.
Sementara pedagang lainnya, Hj NG, menyebut, ketersediaan Minyakita di tokonya selalu mencukupi. Ia selalu mendapatkan Minyakita, salah satunya melalui sales. Sehingga, ketika harga dari sales tinggi, dirinya pun akan menjual di atasnya hingga di atas HET agar bisa mendapat keuntungan.
“Tadi kita beli dari sales-nya Rp16.666 per liter jadi kita jual Rp17.500 per liter. Kalau ke sesama pedagang kita jual Rp17.000 per liter,” ujarnya.
Untuk memastikan ketersediaan Minyakita dengan harga sesuai HET, pengelola Pasar Pasalaran sedang mengajukan ke Bulog.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
