SUARA CIREBON – UIN Siber Cirebon menggelar prosesi wisuda sarjana, magister, dan doktor pada Rabu hingga Kamis, 26-27 Februari 2025 di salah satu hotel di wilayah Kedawung, Kabupaten Cirebon.
Wisuda kali ini cukup istimewa karena menjadi prosesi perdana pasca transformasi kelembagaan yang mengubah statusnya dari IAIN Cirebon menjadi UIN Siber Cirebon.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UIN Siber Cirebon, Prof Dr H Aan Jaelani MAg memaparkan visi transformasi lembaga yang tidak hanya memperkuat pendidikan Islam, tetapi juga menempatkan universitas ini sebagai pelopor dalam pengembangan sumber daya pendidikan Islam yang terbuka di dunia.
Berita Terkait
“Kami ingin menjadi universitas yang berbasis siber dengan tata kelola yang modern dan berbasis teknologi untuk keberlanjutan mutu dan layanan pendidikan. Pendidikan masa depan yang kami cita-citakan adalah pendidikan yang berjejaring, digital, dan virtual,” ungkap Prof Aan.
Ia juga menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan pemikiran global, serta membentuk watak peradaban bangsa yang bermartabat.
“Pendidikan berbasis teknologi yang diperkenalkan oleh UIN Siber Cirebon akan mendorong mahasiswa untuk menjadi sumber daya manusia yang kreatif dan profesional dengan pembelajaran berbasis multimedia digital,” ujarnya.
Di samping itu, lanjut Prof Aan, UIN Siber Cirebon juga menawarkan program pendidikan jarak jauh dan pendidikan berbasis siber yang memungkinkan mahasiswa dari berbagai penjuru dunia untuk merasakan manfaat dari pendidikan berkualitas.
Dalam kesempatan ini, Prof Aan juga memberikan beasiswa S2 kepada wisudawan UIN Siber Cirebon yang berprestasi untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
“Beasiswa ini diberikan kepada wisudawan-wisudawati yang menunjukkan prestasi luar biasa di bidang akademik maupun organisasi,” katanya.
Sebanyak 5 wisudawan yang mendapatkan beasiswa S2 tersebut ialah Osamah Naufal Rahman (Fakultas Syariah, Hukum Keluarga), Ratu Lintang Lestari (Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, Bimbingan Konseling Islam), Dede Al Mustaqim (Fakultas Syariah, Hukum Ekonomi Syariah), Ana Azwar Nasim (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Pendidikan Bahasa Arab), dan Myla Lestari (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Ekonomi Syariah).***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
