SUARA CIREBON – Sebanyak 1.600 personel gabungan di Kabupaten CIrebon dikerahkan dalam pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2025. Dari jumlah tersebut, 757 personel merupakan personel Polri dan sisanya personel dari TNI, Dinas Kesehatan, Satpol PP, dari Dinas Perhubungan hingga Senkom, Pramuka, dan dari stakeholder lainnya.
Hal tersebut disampaikan Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2025, dalam rangka pengamanan Idulfitri 1446 Hijriah tahun 2025 di Stadion Ranggajati Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis, 20 Maret 2025.
Dalam apel tersebut, dilakukan pengecekan kendaraan personel yang akan digunakan pada pengamanan arus mudik dan balik Lebaran tahun 2025 ini. Termasuk mengecek kesiapan perlengkapan pribadi para personel seperti jas hujan, dan pakaian yang akan dibawa pada saat melakukan pengamanan di pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan).
“Tidak lupa kami lakukan pengecekan kendaraan operasional yang akan dilibatkan dalam operasi ketupat lodaya,” kata Kombes Pol Sumarni.
Menurut Sumarni, dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun ini pihaknya telah menyiapkan 14 pos baik pospam, posyan maupun pos terpadu.
“14 pos yang kami siapkan terdiri 10 pospam, 3 posyan, dan 1 pos terpadu. Setiap pos akan dilengkapi dengan fasilitas kesehatan dari Dinas Kesehatan serta tim medis dari Dokkes Polresta Cirebon,” kata Sumarni.
Untuk mengantisipasi kejahatan selama arus mudik dan balik lebaran, Polresta Cirebon bakal melakukan patroli di lingkungan yang banyak ditinggal mudik oleh masyarakat. Ia mengimbau kepada warga agar menginformasikan kondisi lingkungan kepada jajaran Polresta Cirebon, jika sebagian besar warga melakukan mudik.
Sumarni juga mengimbau masyarakat agar ikut dalam menjaga keamanan dengan mengunci rumah ketika melakukan mudik lebaran. Jika mudik tidak membawa kendaraan, maka kendaraannya boleh dititipkan ke Mapolresta Cirebon dan Polsek di wilayah masing-masing.
Di kesempatan yang sama, Bupati Cirebon, H Imron, mengatakan, para personel yang melakukan pengamanan akan disiagakan selama 24 jam. Hal itu, untuk memastikan keamanan para pemudik yang melintas di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Tadi juga kita memeriksa seluruh anggota dan kendaraannya untuk memperlancar mobilitas dalam pengamanan jelang arus mudik dan balik Lebaran 2025,” kata Imron.
Imron menegaskan, wilayah Kabupaten Cirebon sudah siap dilintasi para pemudik, karena perbaikan infrastruktur jalan untuk memperlancar arus mudik dan balik sudah dilakukan.
“Semua jalan yang ada di Kabupaten Cirebon sudah dilakukan perbaikan, jadi ketika pemudik melintas jalan sudah bagus,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.