SUARA CIREBON – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Cirebon pernah menolak tawaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI untuk menyelenggarakan event invitasi atletik tingkat nasional.
Penolakan terhadap tawaran Kemenpora tersebut, lantaran persiapan dan kondisi fasilitas atletik di Stadion Ranggajati tidak memungkinkan untuk gelaran event tingkat nasional.
Kepala Dispora Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin menyampaikan, tawaran penyelenggaraan invitasi atletik tingkat nasional datang sejak awal dirinya memimpin Dispora. Menurut Ikin Asikin, pihaknya bersama tim sempat diundang ke Jakarta oleh Kemenpora guna membahas tawaran tersebut.
Usai bertemu Kemenpora, pihaknya memutuskan untuk menolak tawaran penyelenggaraan event tersebut. Pasalnya, dari hasil inventarisir yang dilakukan, kesiapan penyelenggaraan terutama fasilitas atletik di Stadion Ranggajati, belum mencukupi.
“Setelah kami menginventarisir kesiapannya, ternyata kan karena fasilitas atletik ini belum mencukupi akhirnya kita tolak,” ujar Ikin, Rabu, 7 Mei 2025.
Ia menjelaskan, momen penyelenggaraan event nasional tersebut masih bisa diselenggarakan di waktu-waktu mendatang. Tentunya setelah semua persiapan sudah matang, termasuk fasilitas atletik yang menjadi faktor utama kegiatan tersebut memungkinkan untuk kegiatan skala nasional.
“Sampai nanti bisa benar-benar diselenggarakan event atletik tingkat nasional,” tuturnya.
Untuk mewujudkan event tersebut digelar di Kabupaten Cirebon, ke depan pihaknya akan membangun fasilitas atletik di Stadion Ranggajati, Kecamatan Sumber. Dari penghitungan anggaran yang sudah dilakukan, pembangunan fasilitas tersebut membutuhkan anggaran sekitar Rp570 juta.
Ia menyampaikan, pihaknya sudah menyampaikan permohonan bantuan anggaran kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat, namun saat ini belum diketahui realisasinya.
“Untuk Ranggajati kita sudah hitung Rp570-an juta, itu yang sederhana. Kalau sintetis di atas Rp1 miliar. Kami sedang berusaha mengusulkan ke Provinsi Jabar, cuma saya enggak tahu realisasinya sejauh mana,” ungkapnya.
Sebelumnya, tahun ini Dispora Kabupaten Cirebon kembali menggelar kejuaraan atletik tingkat pelajar setelah mati suri sejak tahun 2021 lalu.
Dispora tergerak untuk menggelar kembali kejuaraan tersebut setelah menginventarisir sejumlah cabang olahraga (cabor) unggulan Kabupaten Cirebon yang kegiatannya terhenti.
Kejuaraan atletik tingkat pelajar ini kembali digelar, karena cabor atletik merupakan salah satu cabor unggulan yang dimiliki Kabupaten Cirebon.
Kejuaraan tersebut terselenggara berkat kolaborasi Dispora, KONI, dan PASI. Selain itu, juga berkat koordinasi yang kuat dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.















