Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Viral Pasien RSD Gunung Jati Cirebon Ditelantarkan Tak Diberi Makan

Muhammad Surya by Muhammad Surya
Rabu, 16 Juli 2025
in Cirebon
Reading Time: 4 mins read
A A
Viral Pasien RSD Gunung Jati Cirebon Ditelantarkan Tak Diberi Makan

Jajaran RSD Gunung Jati Cirebon memberikan klarifikasi terkait video viral pasien ditelantarkan tak diberi makan, Selasa, 15 Juli 2025.* (Foto: Surya/Suara Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – Sebuah video menyentuh hati yang memperlihatkan kondisi seorang pasien miskin dengan narasi ditelantarkan oleh pihak Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Kota Cirebon karena tidak mampu membayar biaya administrasi sebesar Rp14,3 juta, viral dan beredar luas di media sosial.

Video yang diunggah oleh akun TikTok @ibnusaechulaw ini telah ditonton hampir 1 juta kali dan menuai gelombang kemarahan dari warganet. Dalam rekaman tersebut, tampak pasien terbaring lemas dengan jarum infus yang sudah tak mengalirkan cairan, tanpa diberikan makanan selama tiga hari.

Diketahui, pasien itu bernama Ranujaya, warga Desa Jagapura Lor, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, yang tengah dirawat setelah mengalami gigitan ular berbisa.

“Ya Allah, kejam amat pelayanan rumah sakit ini. Dalam penjara saja dikasih makanan, kok di rumah sakit tidak dikasih,” ucap pengunggah video dengan nada kecewa dalam narasi video yang viral itu.

Kondisi memprihatinkan tersebut langsung memicu reaksi keras dari masyarakat. Warganet mengecam keras tindakan rumah sakit yang dianggap tak memiliki empati terhadap pasien dari kalangan tidak mampu.

Saat dikonfirmasi, pemilik akun TikTok, Ibnu, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa pasien akhirnya diperbolehkan pulang setelah dirinya membayar Rp1 juta sebagai penjamin pribadi, meski total tagihan mencapai Rp14,3 juta.

“Pasien ini anak dari seorang janda dengan lima anak. Mereka benar-benar tidak mampu. Saya hanya ingin membantu agar dia bisa pulang dan mendapatkan perlakuan manusiawi,” ujar Ibnu melalui sambungan telepon.

Menanggapi video viral tersebut, jajaran RSD Gunung Jati Cirebon menggelar jumpa pers untuk memberikan klarifikasi.

Dalam klarifikasinya, Direktur RSD Gunung Jati Cirebon, dr Katibi didampingi jajaran direksi menuturkan, pasien yang viral atas nama Ranu Jaya warga Japura Kulon, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon tiba di IGD RSD Gunung Jati, pada hari Kamis tanggal 3 Juli 2025, pukul 15.14 WIB.

Setibanya di IGD pasien yang terkena gigitan ular itu langsung diberikan pelayanan medis yakni pelayanan penyelamatan nyawa.

“Kami layani sesuai dengan prosedur dan di IGD juga kami memberikan pelayanan upaya penyelamatan nyawa dengan memberikan serum anti-bisa, kemudian kami juga melakukan pelayanan darurat yang lain,” kata Katibi di hadapan awak media, Selasa, 15 Juli 2025.

Katibi membantah keras bahwa selama perawatan pasien tidak diberi makan cenderung ditelantarkan. Ia mengungkapkan, sejak awal, petugas rumah sakit sudah menangani pasien tanpa pernah mempertanyakan soal biaya, meski Ranujaya tidak terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.

“Walaupun yang bersangkutan itu bukan pasien BPJS tapi kami memberikan pelayanan penyelamatan nyawa tanpa menanyakan biaya. Kami lakukan penanganan cepat karena kondisinya memburuk,” katanya.

Setelah dianggap stabil, pasien segera dibawa ke ruangan semi intensif untuk mendapatkan pelayanan medis selanjutnya. Di ruangan semi intensif, lanjut Katibi, pasien kembali mendapatkan pelayanan dengan diberikannya serum anti bisa sebanyak dua vial.

“Jadi pasien ini kami berikan 4 serum anti bisa. Pertama dua serum di IGD, kedua dua serum di ruangan semi intensif,” katanya.

Menurut Katibi, keluarga pasien bersedia menjadi pasien umum karena bukan peserta PBI BPJS Kesehatan maupun BPJS Kesehatan mandiri.

“Keluarga akan mengurus kepesertaan PBI BPJS Kesehatan sembari pasien mendapatkan perawatan di rumah sakit,” katanya.

Karena masuk kategori pasien umum, tegas Katibi, biaya penyuntikan serum dibebankan kepada pasien atau keluarga pasien.

“Harga Rp 2 juta per vial dan itupun kami tidak mempersoalkan biaya yang penting selamat dulu. Ikhtiar dulu agar pasien segera sembuh,” ujar Katibi.

Kemudian setelah dianggap membaik, pada hari Minggu sore, tanggal 6 Juli pasien dipindahkan ke ruang rawat inap. Di hari Senin, 7 Juli 2025, pasien mendapatkan visit dokter dan kondisi sudah dianggap membaik.

Sehingga, menurut dia, pasien sudah diperbolehkan pulang pada Selasa, 8 Juli 2025. Ia mengatakan, petugas di ruangan sudah berkoordinasi dengan keluarga sejak Senin, 7 Juli 2025.

Pihak rumah sakit meminta keluarga pasien membayar biaya pengobatan sebesar Rp14.129.155. Namun keluarga meminta waktu menginap sehari sembari mencari biaya pelunasan.

“Kami berikan waktu sehari di ruang rawat inap karena permintaan dari keluarga pasien,” ungkapnya.

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025

Perawat RSD Gunung Jati menginformasikan bahwa bila tetap dirawat akan terus menambah biaya, baik kamar maupun lainnya.

“Di hari Rabu, 9, Juli 2025, diberikan informasi yang sama dan dari pihak keluarga mengajukan permohonan berhenti sebagai pasien rawat inap dengan belum ada kejelasan pembiayan. Rumah sakit tidak keberatan, dinyatakan pasien sudah berhenti di ruang rawat inap,” ujarnya.

Meski demikian, katanya, pasien tetap diberikan hak perawatan terhitung sejak hari Senin sampai dengan Rabu, termasuk makan dan minum. Pada hari Rabu sore sampai Kamis, 10 Juli 2025 pelayanan sudah dihentikan atas permintaan dan persetujuan keluarga.

“Kami memastikan tidak ada penahanan ataupun melantarkan, itu yang bisa kami sampaikan,” pungkasnya.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: CirebonPasienRSD Gunung JatiRSD Gunung Jati Cirebonviral
Muhammad Surya

Muhammad Surya

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar
Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.