SUARA CIREBON – Hari ini (Selasa, 5 Agustus 2025) Bupati Cirebon, H Imron bakal memenuhi panggilan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk memaparkan hasil pelaksanaan penilaian kompetensi (penkom) dan potensi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama.
Seperti diketahui, penkom merupakan upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon untuk mempercepat penerapan sistem Manajemen Talenta (MT) dalam mengisi posisi jabatan strategis di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang ada.
Bupati Imron menilai, MT merupakan suatu sistem yang lebih bagus dibandingkan sekadar uji kompetensi saja. Pasalnya, penilaian MT dilakukan secara menyeluruh dari tingkat bawah sampai tingkat atas.
“Besok (hari ini, red) saya dipanggil ke BKN untuk paparan (hasil penkom),” kata Bupati Imron, Senin, 4 Agustus 2025.
Dirinya akan membawa hasil dari penkom tersebut ke BKN untuk menyampaikan nama-nama pejabat yang dinilai layak sesuai mekanisme yang ada, untuk mengisi kekosongan jabatan dimaksud.
Dalam pemaparan di BKN, Imron juga bakal menyinggung posisi jabatan Sekda yang saat ini masih diisi Pelaksana Tugas (Plt). Imron memastikan, dirinya akan mengusulkan kepada BKN untuk pengisian jabatan eselon 2b, eselon 2a, termasuk Sekda.
“Makanya saya paparan dulu, setelah paparan nanti kita kirim surat. Setelah ada jawaban, ya nanti ada pelaksanaan (pengisian jabatan, red),” terang Imron.
Selain untuk pejabat JPT Pratama, imbuh Imron, MT juga berlaku untuk semua pegawai di lingkungan Pemkab Cirebon mulai dari staf, pelaksana, eselon VI dan eselon III.
“Semua ada penilaiannya. Jadi nanti (pejabat, red) akan lebih konsens dan kerjanya bagus, bukan hanya sekadar ngejar jabatan saja,” tegasnya.
Sebelumnya, sebanyak 25 Pejabat JPT Pratama di lingkungan Pemkab Cirebon mengikuti Penilaian Kompetensi dan Potensi JPT Pratama tahun 2025 di Aula Cakrabuana Kantor BKPSDM Kabupaten Cirebon, Selasa, 29 Juli 2025.
Bupati Cirebon, H Imron secara resmi membuka penkom dan potensi JPT Pratama tahun 2025. Imron menjelaskan, penkom dan potensi ini sebagai salah satu upaya strategis untuk mendapatkan profil kompetensi yang komprehensif dari setiap pejabat JPT Pratama di lingkungan Pemkab Cirebon.
“Profil kompetensi ini sangat penting karena diharapkan dapat memperoleh gambaran menyeluruh terkait kondisi potensi, kepribadian, kemampuan manajerial serta gaya kepemimpinan yang dimiliki oleh setiap peserta,” jelasnya.
Selain untuk memperoleh profil kompetensi, penyelenggaraan penkom dan potensi ini juga merupakan salah satu upaya Pemkab Cirebon untuk mengimplementasikan penerapan MT yang saat ini masih berproses untuk mendapatkan rekomendasi dari BKN.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.















