SUARA CIREBON – Satpol PP Kota Cirebon bersama Polsuska (Polisi Khusus Kerta Api) melakukan sosialisasi kepada para pedagang kaki lima di jalan utama Stasiun Cirebon agar menertibkan lapak dagangannya yang dibangun di atas drainase.
Kepala Bidang Penegakan Trantibum Satpol PP Kota Cirebon, Muhammad Luthfi mengatakan, sebanyak 33 warung PKL yang membangun lapak di atas drainase telah mendapat pemberitahuan untuk melakukan penertiban mandiri.
“Yang kita data ada 33 warung di kiri kanan. Ini sosialisasi hari pertama, tapi sebelumnya kami sudah melakukan pendataan sehingga yang didapat ada sebanyak 33 PKL. Setelah ini kami akan terus melakukan imbauan dan sosialisasi yang kerja sama dengan PT KAI,” kata Muhammad Luthfi, Kamis, 30 Oktober 2025.
Menurutnya, sosialisasi ini berkaitan dengan program strategis Pemkot Cirebon dalam melakukan penataan drainase untuk mengembalikan fungsi trotoar untuk pejalan kaki.
“Selama ini banyak sekali lapak PKL yang ada di atas drainase. Sosialisasi ini juga proyek lanjutan dari penataan trotoar yang ada di Kota Cirebon yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Kota Cirebon di jalan protokol, selanjutnya mungkin di Jalan Stasiun. Pelaksanaan penertiban akan kami lakukan awal November,” katanya.
Seperti diketahui menjelang akhir tahun, Pemkot Cirebon sscara maraton melakukan penataan infrastruktur seperti perbaikan jalan, trotoar dan drainase.
Ditargetkan perbaikan infrastruktur di Kota Cirebon akan rampung sebelum awal Januari 2026. Untuk itu semua sektor dilibatkan dalam penataan.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
