“Untuk sehari itu 250, kemarin kita udah ngusulin untuk satu tahun, sekitar 75 ribu, ya mudadahan terealisasi karena adanya kerusakan, perubahan dan KTP pemula,” kata Kepala Disdukcapil Kota Cirebon, Atang Hasan Kepada wartawan Suara Cirebon, Selasa (7/1).
Ia mengakui, dengan jatah blangko e-KTP sebanyak 250 per hari sangat terpenuhi, bahkan pihaknya sudah menandatangani blangko e-KTP sudah hampir 200. “Kita diutamakan sesuai dengan edaran Dirjen, dikasih 500 juga itu hanya untuk para pemula yang harus diutamakan, dan itu surat edaran ari Dirjen Mendagri,”katanya.
Sementara saat ditanya soal perpindahan kantor Disdukcapil, kata Atang, pihaknya tetap melakukan pelayanan, namun, Atang menegaskan setelah pindah ke kantor pihaknya akan melakukan perubahan yang sangat signifikan.
“Nanti dikantor baru, kayaknya akan lebih modern dan dengan kantor yang lain mungkin akan lebih bagus. Insyaallah finishing kantor baru tahun ini,”kata Atang.
Kata Atang, kelanjutan Finshing kantor Disdukcapil yang baru ini, akan terus berlanjut dan tidak ada jeda.”Insyaallah finishing tahun ini, ya harapannya di tahun 2020 karena itu ada lanjutannya, kita akan anggaran nya dilanjut, jadi tidak ada jeda ditahun ini langsung jadi,”ujar Atang.
Dikatakan Atang, untuk diawal tahun ini, pihaknya belum bisa menempati atau pindah ke kantor yang baru, ia memprediksi kan diakhir tahun 2020 sudah bisa pindah.
“Insyaallah paling akhir tahun bisa pindah dan mudadahan 2020 akhirnya sudah bisa diperbaharui, ya semoga aja lancar,”katanya. (M Surya)