KUNINGAN,SC- Bunda PAUD, Hj. Ika Rahmatika Acep Purnama meminta kepada Ketua PKK di tingkat desa supaya bisa mensupport masyarakatnya untuk memahami pentingnya pendidikan dini, dari mulai kelompok bermain (kober) sampai ke Taman Kanak-Kanak (TK).
“Saya titip sebagai Bunda PAUD dan Literasi. Kalau ternyata kendalanya anggaran, sekarang melalui dana desa sudah diharuskan mengalokasikannya untuk keperluan PAUD, seperti untuk rehabilitasi gedung PAUD, atau untuk taman bacaan masyarakat. Ibu-ibu PKK disini harus bisa melobi desa karena ibu-ibu PKK adalah sebagai Bunda PAUD dan Bunda Literasi,” ujarnya dihadapan ratusan Ketua PKK se-Kabupaten Kuningan, Selasa (4/1), di Lembah Ciremai.
BACA JUGA: KMPJ Tolak Keras Tahura Ciremai
Pada acara kolaborasi, koordinasi, dan sinkronisasi program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat tersebut, Hj. Ika menjelaskan, saat ini masyarakat belum sepaham dengan adanya kobar dan TK di lingkungan PAUD. Kobar sendiri diperuntukan bagi anak usia 2 sampai 4 tahun, dan TK usia 5 smpai 6 tahun.