ENNY Suhaeni, mengatakan, 11 Puskesmas yang belum bisa melayani pengidap penyakit Human Immunodeviciency (HIV) dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS), tahun 2020 ini dipastikan akan bisa memberi layanan tersebut. Pasalnya, dari 60 Puskesmas yang berada di 40 Kecamatan di Kabupaten Cirebon, saat ini sebanyak 49 Puskesmas sudah bisa melayani penderita HIV AIDS.
“Hanya sedikit lagi, 11 puskesmas yang belum. Tahun ini dipastikan semuanya bisa melayani masyarakat penderita HIV dan AIDS,” kata Enny.
BACA JUGA: 975 KPM Terima Bantuan PKH Non Tunai
Menurut Enny, saat ini Dinkes Kabupaten Cirebon masih menunggu anggaran agar 11 Puskesmas bisa memberi layanan bagi pasien penderita penyakit tersebut. Setelah anggaran turun, Dinkes akan langsung menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan peralatannya.
“Sehingga, pada tahun 2020 ini seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Cirebon sudah siap melayani pasien HIV dan AIDS. Kalau anggaran sudah turun, kami akan siapkan SDM atau peralatannya,” papar Enny.
Enny menambahkan, jumlah pengidap HIV dan AIDS di Kabupaten Cirebon, hingga akhir 2019 mencapai 1.993 orang. Jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan tahun 2018 sebanyak 1.812 orang. Meningkatnya jumlah pengidap AIDS di Kabupaten Cirebon, kata Enny, karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bahaya penyakit menular tersebut.
BACA JUGA: Pengelola Perbaiki Jalan Pasar yang Seperti Sawah
Selain itu, faktor lain terjadinya penularan penyakit tersebut adalah karena masyarakat sering melakukan kegiatan atau aktivitas yang bisa memunculkan AIDS. Salah satunya pengggunaan jarum suntik bersama-sama dan seks bebas.
“Ada 70 persen dari total seluruh pengidap AIDS di kabupaten cirebon adalah laki-laki. Dan yang paling banyak itu menimpa laki-laki yang melakukan hubungan sesama jenis,” terang Enny.
Untuk menekan jumlah pengidap AIDS, imbuh Enny, Dinkes Kabupaten Cirebon sudah menggandeng sejumlah komunitas untuk mengedukasi tentang bahaya penyakit AIDS dan penularannya kepada manusia. Selain itu. Dinkes juga melakukan sosialisasi disejumlah tempat hiburan malam di Kabupaten Cirebon. “Tahun ini kami mendorong seluruh puskesmas di kabupaten cirebon memberikan pelayanan bagi pengidap AIDS,” ungkapnya.
BACA JUGA: Ratusan Warga Budur Tolak Pembangunan Kandang Ayam
Saat ini, pemerintah daerah juga telah menyediakan layanan kesehatan untuk pengidap AIDS di Kabupaten Cirebon di 49 tempat. Ke-49 tempat tersebut berada di sejumlah Puskesmas, Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Sakit. (Islah)