KARANGWARENG,SC- Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Fraksi PKS Junaedi. ST. melaksanakan reses ke-2 tahun 2020 pada Kamis (05/03) di Desa Belender, Kecamatan Karangwareng. Pada kesempatan tersebut Junaedi berharap dengan dulaksanakannya reses dapat menampung segala aspirasi dan harapan masyarakat dalam berbagai hal.
Saat disinggung terkait adanya keluhan warga Desa Belender mengenai keberadaan embung di Desa Sumurkondang yang dirasa bisa menimbulkan banjir, usai acara reses dirinya menjelaskan konsep pembangunan embung yang berada di Desa Sumurkondang ini bertujuan untuk mengatasi kemarau, namun karena kemarau sudah terlewat, maka manfaatnya belum terbukti.
“Malah di saat musim penghujan tiba malah berdampak kepada adanya banjir, dan hal ini juga kami rasa bisa berakibat pada bencana lainnya,” ungkapnya.
Saat ditanya mengapa hal tersebut terjadi, dirinya menjelaskan, penyebabnya adalah kurangnya komunikasi dan kordinasi. Sepengetahuan dirinya pembangunan embung tersebut berawal dari aspirasi masyarakat melalui salah seorang anggota DPR RI, namun, sangat disayangkan pembangunan yang menelan anggaran tidak sedikit tersebut tidak disertai dengan pemetaan secara komprehensif dan mendalam, akhirnya keberadaan embung tersebut salah sasaran dan kurang bermanfaat.
Dirinya berharap, kedepannya jika ada pembangunan berupa apapun, harus dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak dan lakukan konsep pemetaan mendalam. “Jika tidak salah, saya memperoleh informasi, bahwa komisi 3 DPRD Kabupaten Cirebon, pada Bulan Maret ini akan melakukan sidak ke lokasi embung tersebut, diharapkan ini menjadi sebuah pembelajaran agar kedepannya program pembangunan dapat benar- benar dirasakan manfaatnya oleh semua pihak,” pungkasnya. (Agus)