MAJALENGKA, SC- Ketersediaan pangan di Kabupaten Majalengka di tengan pendemi virus Corona dipastikan aman. Bahkan, unuk beberapa bulan ke depan stok kebutuhan pangan di Kabupaten Majalengka tidak menguatirkan.
Bahkan, Pemerintah Kabupaten Majalengka memastikan bahwa stok pangan untuk masyarakat cukup untuk tujuh bulan ke depan.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Majalengka Maman Sutiman melakui Kabid Pengawasan Barang, Ucup Supriadi mengatakan, stok pangan (beras) tidak perlu dikuatirkan karena masih tersedia hingga tujuh bulan kedepan.
”Tidak kuatir stok beras di gudang Bulog Kasokandel masih cukup untuk tujuh bulan kedepan, belum lagi sekarang mulai memasuki masa panen,” katanya, Rabu (2/4/2020).
Karena itu kata dia, masyarakat tidak perlu panik karena ketersedian pangan masih sangat memadai ditengan wabah virus Corona yang terjadi sekarang. “Stoknya cukup, tidak perlu panik,” pintanya.
Tersedianya stok pangan juga dipertegas oleh Bupati Majalengka H.Karna Sobahi. Dia meminta kepada masyarakat tidak berlebihan berbelanja kebutuhan pokok dengan berlebihan (panic buying), karena Pemerintah Kabupaten Majalengka menjamin stok bahan pangan aman hingga 7 bulan ke depan.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dengan adanya isu kelangkaan sembako, karena stok di Majalengka saat ini masih stabil, bahkan sampai 7 bulan kedepan,” ungkapnya.
BACA JUGA: Hektaran Tanaman Padi Terendam Banjir
Meski demikian Karna tidak menampik bahwasanya pandemi virus Corona mengakibatkan ada komoditas lainnya yang yang menjadi sulit diperoleh oleh masyarakat.
“Pandemi virus Corona ini harus diakui ikut berdampak terhadap ketersediaan komoditi lainnya, seperti gula pasir. Karena gula pasir merupakan komoditas yang sangat tergantung pada pasokan impor,” jelasnya. (Dins)