CIREBON, SC- Wabah Covid-19 tidak membuat Pemkab Cirebon menghilangkan kegiatan pembangunan. Salah satunya, Pemkab melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) melalui video conference.
Pelaksanaan kegiatan melalaui video conference itu, merupakan salah satu upaya agar kegiatan di Pemerintahan Kabupaten Cirebon tetap bisa dilaksanakan. “Walaupun tidak bisa bertemu secara langsung, namun harus bisa meningkatkan kerjasama dan sinergi antar stakeholder untuk pembangunan di Kabupaten Cirebon,” ujar Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, Kamis (16/4/2020).
BACA JUGA: Rekom untuk Ayu Diragukan
Dalam kesempatan itu, Bupati meminta agar penyusunan RKPD tetap mempertimbangkan dampak Covid-19 yang dirasakan oleh masyarakat. “Agar kegiatan yang nanti dilaksanakan, bisa membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 dan juga saat masa recovery pasca berakhirnya wabah ini,” kata dia.
Bupati meminta, Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) bisa mengedepankan kegiatan yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat. Sehingga dampaknya juga bisa dirasakan oleh masyarakat. Oleh karenanya, Bupati mengingatkan SKPD agar bisa membuat perencanaan yang lebih fokus untuk menyelesaikan persoalan-persoalan pembangunan yang ada.
Ia juga menekankan, rencana-rencana pembangunan yang akan dilaksanakan nanti harus merujuk pada skala prioritas pembangunan yang telah disepakati. Bupati tidak ingin ada rencana pembangunan yang tidak sesuai dengan skala prioritas yang telah ditetapkan. Karena hal itu akan menghambat pencapaian target-target pembangunan yang ada dalam RPJMD 2019-2024.
“Dan itu juga tantangan kita, mungkin PAD di tahun yang akan datang mungkin akan turun. Karena situasi dan kondisi ini,” terang Imron.
BACA JUGA: Ketua DPRD Kota Cirebon Tepis Tudingan Ketua PWI
Ia berharap, para pejabat bisa menyesuaikan diri dengan kegiatan-kegiatan pokok dan paling utama yang menyentuh langsung terhadap kepentingan masyarakat. “Mana (kegiatan) yang pokok, mana yang paling utama dan menyentuh langsung terhadap kepentingan masyarakat,” pungkapnya. (Islah)