KOTA CIREBON, SC- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cirebon menagih janji PDAM Tirta Giri Nata terkait progress optimalisasi reservoir 9000 meter kubik di Plangon Kecamatan Sumber. Pasalnya, PDAM menjanjikan pembangunan reservoir dapat diselesaikan pada bulan Juni 2020 ini, namun janji tersebut sampai sekarang belum juga ditepati. Akibatnya, dalam waktu dekat ini Komisi II DPRD Kota Cirebon akan melakukan sidak untuk meninjau perkembangan pembangunan reservoir itu secara langsung.
“Rencana tanggal 25 Juni nanti kami Komisi II mau kesana ninjau perkembangan reservoir. Kemarin kita tidak bisa kesana karena PSBB, jadi kami pending,” kata Anggota Komisi II DPRD Kota Cirebon, Benny Sujarwo kepada Suara Cirebon, Rabu (17/6/2020).
Dia berharap PDAM dapat menepati janjinya, yaitu di bulan Juni ini pembangunan resevoir dapat diselesaikan. Sebab, masih ada masyarakat Kota Cirebon yang belum mendapatkan aliran air bersih.
“Yang kita harapkan PDAM bisa menepati janji bahwa di bulan Juni pembangunan resevoir sudah selesai,” tandasnya.
Selain itu, kader PDIP ini berharap PDAM dapat menjaga konsistensi dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat Kota Cirebon. Sehingga pembangunan reservoir dapat memenuhi kebutuhan air bersih untuk masyarakat.
Sementara Ketua Komisi II DPRD Kota Cirebon, Watid Shariar, memberitahukan bahwa Kamis (18/6/2020) akan ada satuan kerja dari Provinsi untuk meninjau langsung.
BACA JUGA: Baru Zero Covid-19, Pasien Terkonfirmasi Positif di Kota Cirebon Kembali Ditemukan
“Besok satker dari Bandung akan hadir di Plangon untuk melihat (resevoir) segala sesuatunya,” ujarnya.
Namun, sampai berita ini diterbitkan, dari pihak PDAM belum memberikan jawaban meskipun wartawan Suara Cirebon sudah berusaha mendatangi dua kali ke kantor PDAM, tapi belum juga dapat ditemui. (M. Surya)
