MAJALENGKA, SC- Idul Adha hanya sekitar dua pekan lagi, namun, permintaan hewan untuk kurban masih lesu. Sepinya permintaan hewan ternak untuk kurban inipun dikeluhkan oleh para pedagang.
Menurut pedagang ternak di pasar hewan Kadipaten Darman, permintaan hewan ternak menjelang Idul Adha 2020 turun drastis.
Permintaan hewan ternak turun hingga 50 persen dibandingkan tahun lalu. Ia pun menduga turunya permintaan hewan ternak hingga dua pekan menjelang Idul Adha karena adanya pandemi Covid-19.
”Pembeli masih sepi, padahal Idul Adha hanya tinggal dua minggu lagi, mungkin karena Corona.Tahun lalu satu bulan menjelang Idul Adha sudah ada pesanan ataupun pembelian,baik domba maupun sapi,” ujarnya, Rabu (15/7/2020).
Hal senada diungkapkan Rahim, pedagang ternak domba di Pasar Maja. Dia mengatakan, tahun lalu sebulan sebelum pelaksanaan hari raya ini permintaan domba untuk kurban sudah mulai ada.Tapi tahun ini hingga dua pekan sebelum hari raya penjualan masih terbilang sepi. “Sekarang sepi sekali, biasanya satu bulan sebelum Idul Adha, sudah banyak yang pesan,tapi tahun ini saya baru dapat pesanan dari 5 orang calon pembeli,” akunya.
Tahun lalu kata Rahim, dirinya mampu menjual sekitar 30 ekor domba, namun untuk tahun ini ia tidak banyak berharap. ” Tahun lalu bersama teman saya bisa menjual 30 ekor domba dan 2 ekor sapi, untuk tahun ini saya belum tahu,” ujarnya.
BACA JUGA: Pemprov Jabar Keluarkan Protokol Idul Adha
Sepinya permintaan hewan ternak untuk kurban diakui oleh Dedeng. Pria yang memiki usaha penggemukan domba ini menduga, penyebab menurunnya permintaan hewan ternak karena kondisi ekonomi masyarakat yang masih belum membaik sejak adanya pandemi Corona. “Agak pesimis dengan penjualan hewan ternak tahun ini, tapi mudah-mudahan beberapa hari ke depan ada penambahan pesanan,” harapnya. (Dins)