MAJALENGKA, SC- PT Pertamina EP Asset III Jatibarang Field menggandeng Kelompok Wanita Tani (KWT) dan kelompok Pemuda Pecinta Pertanian dan Lingkungan Generasi Milenia Bongas Wetan (Pep Pepeling Gembos) mengembangkan pertanian hortikulura.
Selain itu juga dilakukan budidaya tanaman hidroponik di wilayah utara Kabupaten Majalengka melalui program kemitraan pertanian yang bersumber dari dana Corvorate Social Responsibility (CSR).
Menurut Community Development Officer (CDO) Pertamina EP III Jatibarang, Isyfi Saufy Nafilah, PT Pertamina tertarik untuk mengembangkan tanaman hortikultura dan budidaya tanaman hidroponik, khususnya di wilayah utara Majalengka karena melihat adanya potensi yang sangat mendukungan pengembangan tanaman tersebut.
“Kami melihat di wilayah utara ini khususnya Desa Bongas Wetan memiliki potensi untuk mengembangkan jenis tanaman hortikultura dan budidaya tanaman hidroponik. Bibit sayuran disini akan tumbuh subur seperti halnya tanaman padi dan semangka yang biasa ditanam para petani di sini,” kata Isyfi pada wartawan, Jumat (18/09/2020).
Program CSR Pertamina untuk pertanian ini kata Isyfi sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan, serta program PKK di Desa Bongas Wetan. Program ini pun mendapat sambutan dari ibu-bu kelompok wanita tani desa setempat.
“Program CSR Pertamina mendapat sambutan baik dari ibu-ibu kelompok tani yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani dan para pemuda pecinta pertanian di Desa Bongas Wetan yang memang berkeinginan menjadikan daerahnya sebagai desa tangguh mandiri,” jelasnya.
Program kelompok yang dibentuk tahun 2018 dengan beranggotakan 15 orang,masing-masing ibu ibu PKK dan 4 di antaranya petani yang mendapat kucuran dana CSR sebesar Rp 40 juta rupiah tidak langsung berhasil. Gagal panen sempat dialami, namun karena terus mau belajar dan PT Pertamina memberikan kuliah tani pada ibu -ibu tersebut akhirnya penanaman yang dilakukan membuahkan hasil.
BACA JUGA: Janji Dinikahi, AS Cabuli Anak di Bawah Umur
“Sampai hari sudah enam kali panen melakukan panen dari berbagai jenis tanaman hortikultura, seperti labu madu, terong, cabe, tomat, kacang tanah dan komoditi lainnya di areal seluas 560 meter persegi,” tambahnya.
Ketua KWT Bongas Wetan, Wiwi Kustiwi mengatakan, program CSR Pertamina sangat membantu ibu ibu KWT dalam mengembangakan usaha pertanian, khususnya tanaman hortikultura. ”Sekarang ibu -ibu KWT sudah terbiasa menanam tanaman sayur sayuran, dan sudah bisa memetik hasilnya, mereka sekarang bisa memenuhi kebutuhan pangan untuk keluarganya,” jelasnya. (Dins)
