KABUPATEN CIREBON, SC- Bank Indonesia (BI) Cabang Cirebon memberi bantuan sembako dan masker kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon. Bantuan tersebut diterima Bupati Cirebon, H Imron di Pendopo Bupati Cirebon, Selasa (22/9/2020).
Kepala Perwakilan BI Cirebon sekaligus Deputi Direktur, Bakti Artanta, mengatakan, bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Bank Indonesia, untuk ikut meringankan beban masyarakat saat pandemi ini. Bantuan tersebut, menurut Bakti, merupakan salah satu bentuk empati dan program sosial Bank Indonesia melihat dampak covid-19 yang begitu dirasakan oleh masyarakat.
Menurutnya, bantuan yang diberikan BI berupa 500 paket Sembako dan 2000 buah masker. Hal itu merupakan salah satu wujud dukungan BI dalam penerapan protokol kesehatan yang saat ini sedang digalakkan oleh pemerintah.
“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Kegiatan ekonomi boleh saja tetap berjalan, namun protokol kesehatan tetap harus diterapkan,” kata Bakti.
Bakti juga mengungkapkan, imbas pandemi Covid-19 ini sangat dirasakan di wilayah Cirebon dan sekitarnya. Biasanya, pada bulan Juli-Agustus perekonomian akan mengalami inflasi. Namun tahun ini, justru malah deflasi. Kondisi itu terjadi karena minimnya pembeli. Padahal, sejumlah barang seperti kebutuhan pokok, semuanya tercukupi.
“Karena pembelinya tidak ada, harga jadi drop,” kata dia.
Sementara, Bupati Cirebon H Imron menyampaikan terima kasih kepada BI atas bantuan tersebut. Menurut Imron, bantuan yang diberikan oleh BI ini sangat diharapkan oleh masyarakat.
“Selain sembako, masker juga sekarang dibutuhkan karena harus menerapkan protokol kesehatan,” ujar Imron.
Bupati meminta agar BI terus memberikan arahan kepada Pemkab Cirebon, terutama yang terkait dengan perekonomian. Meskipun pertanian disebut tidak terdampak adanya Covid-19 ini, menurut Imron, namun karena tingkat pembeliannya menurun, tetap saja memberikan dampak kepada para petani.
BACA JUGA: Kpw BI Cirebon Berikan Bantuan Ribuan Masker
Hal itu diketahui dari hasil kunjungannya kesejumlah wilayah di Kabupaten Cirebon. Berdasarkan hasil kunjunganya itu, diketahui hampir seluruh wilayah cukup terdampak oleh pandemi Covid 19-ini.
“Sehingga kami sangat membutuhkan arahan dari BI, untuk bisa kembali meningkatkan perekonomian di Kabupaten Cirebon,” tandasnya. (Islah)