MAJALENGKA, SC- Mencegah munculnya aksi anarkis, menyusul maraknya aksi demo di berbagai daerah akhir-akhir ini, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Majalengka menggelar deklarasi cinta damai. Deklarasi diikuti berbagai ormas, LSM dan elemen masyarakat lainnya di Aula Kanya Wasishta Mako Polres Majalengka, Jumat (16 /10/2020).
Delrasi damai dihadiri Bupati Majalengka H. Karna Sobahi, Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso, Dandim 0617 Majalengka Letkol Inf. Andik Siswanto, yang mewakili Danlanud S. Sukani, Danyonif 321 GT Mayor Inf. Octavian Englana P, Ketua MUI Kabupaten Majalengka KH. Anwar Sulaiman dan Ketua FKUB Asep Sahidin.
Bupati Majalengka H.Karna Sobahi mengatakan, deklarasi damai bertujuan mencegah aksi anarkis pasca maraknya unjuk rasa di tanah air.
“Saya sangat mendukung sekali deklarasi damai ini, dan terimakasih kepada seluruh unsur masyarakat baik kepada buruh, mahasiswa dan organisasi masyarakat karena sudah menyampaikan aspirasinya dengan kondusif,” kata bupati.
Kapolres Majalengka AKBP Bismo Teguh Prakoso mengatakan, melalui deklarasi bersama, semua elemen di Majalengka telah bersepakat bahwa di masa-masa pandemi ini, jika ada permasalahan maka akan diselesaikan dengan cara-cara yang baik.
“Melalui deklarasi cinta damai, kita bersepakat bahwa segala bentuk anarkisme akan dicegah secara bersama-sama. Ini bertujuan agar wilayah Kabupaten Majalengka yang sudah aman ini bisa terus kondusif,” jelasnya.
Acara deklrasi damai ditandai dengan pembacaan ikrar yang dipimpin perwakilan Ormas dan LSM Kabupaten Majalengka, diikuti oleh seluruh peserta yang hadir. Dalam ikrarnya, mereka menolak segala bentuk kekerasan serta aksi anarkisme yang melanggar hukum. (Dins)