MAJALENGKA, SC- Kementerian Kelautan dan Perikanan RI bekerjasama dengan Komisi IV DPR RI melakukan safari Gerakan Gemar Makan Ikan (Gemarikan) di Kabupaten Majalengka. Program ini juga dimaksudkan untuk mendukung program nasional dalam penanganan stunting.
Direktur Pemasaran Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Perikanan dan Kelautan (KKP) Machmud menyampaikan, dalam beberapa tahun terakhir KKP terus gencar mengkampanyekan Gemarikan. Program ini juga dimaksudkan untuk mendukung program nasional penanganan stunting.
“Melalui Gemarikan ini pemerintah berupaya untuk menurunkan angka stunting,karena ikan memiliki kandungan protein,gizi tinggi yang dibutuhkan oleh tubuh,” katanya, Kamis (4/3/2021) di Aula PGRI Kecamatan Maja.
“Ayo kita makan ikan, karena ikan proteinnya sangat penting untuk kita semua, mudah, murah serta lengkap gizinya. Kalau kita makan ikan, kita jadi cerdas, kuat, dan sehat,apalagi bagi anak-anak.Kita jadikan anak-anak yang lebih baik, lebih cerdas, dan lebih sehat,”ajaknya.
Machmud menambahkan, program Gemarikan merupakan kerjasama dengan mitra kerja Komisi IV DPR. ”Kami melakukan kegiatan perluasan Gemarikan baik berupa bantuan ikan atau olahan yang secara kualitas ataupun kuantitasnya lebih ditingkatkan dari tahun-tahun sebelumnya,” tambahnya.
Anggota Komisi IV DPR RI Dapil IX Jawa Barat H.Sutrisno berharap agar program makan ikan dapat didukung oleh pemerintah kabupaten, selain gencar mengkampanyekan Gemarikan, tetapi juga mengembangkan perikanan di daerah.
Daerah, kata dia dapat memanfaatkan Dana Desa (DD) untuk mengembangkan perikanan. Pemerintah daerah dan pusat harus bersinergi untuk mengembangkan perikanan, karena program Gemarikan bukan semata-mata bagaimana mengatasi gizi buruk, pemberian bantuan,tetapi juga bagaimana mendorong perekonomian masyarakat dapat tumbuh dan berkembang melalui peningkatan produksi ikan.
“Makanya dalam setiap kegiatan program Pemerintah Pusat, perlu hadirnya pejabat daerah karena walaupun perikanan,pertanian sudah menjadi kewenangan otonom namun sinergitas pusat dan daerah harus terbangun,karena harus diketahui oleh masyarakat melalui pemerintahan di daerah,” ucapnya.
BACA JUGA: Pacu Ekonomi Masyarakat dengan Koperasi
Dia menambahkan, Gemarikan terus dikampanyekan dengan tujuan agar memasyarakatkan gemar makan ikan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan dan kecerdasan. Di samping itu, dengan makan ikan khususnya, ibu menyusui, ibu hamil, janin bisa tumbuh kembang dengan baik sehingga ketika anak lahir berkembang normal tidak stunting.
Sementara itu, Pejabat Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat, Hermansyah mengatakan, Jawa Barat memiliki potensi perikanan, khususnya air tawar yang sangat menjanjikan.
”Hampir semua daerah di Jawa Barat memiliki potensi besar untuk pengembangan dan budidaya ikan air tawar, dan ini yang terus kami lakukan agar kebutuhan ikan terpenuhi, serta perekonominan masyarakat juga meningkat,” jelasnya. (Dins)
