KUNINGAN, SC- Dalam rangka meningkatkan kapasitas operator Sistem Beasiswa Online (SiBeO), Bupati Kuningan H. Acep Purnama membuka Pelatihan Operator Sistem Beasiswa Online (SiBeO) di Hotel Purnama Mulia, Selasa (30/3/2021).
Bantuan beasiswa Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan ditata dengan disahkannya surat keputusan Bupati Nomor 422.5/kpts.615-kesra/2020 tentang penetapan calon penerima dan alokasi bantuan beasiswa bagi Masyarakat di Kabupaten Kuningan.
Program SiBeO ditujukan bagi masyarakat Kuningan yang tidak mampu dan juga berprestasi. Penerima beasiswa dalam program SiBeO mulai dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK dan juga perguruan tinggi. Nilai beasiswa yang diberikan berbeda, tergantung pada jenjang pendidikan.
Bupati Kuningan menyampaikan, perkembangan teknologi ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi telah berdampak pada perubahan yang mendasar. Teknologi informasi dan komunikasi ini diarahkan pada ketersediaan jaringan informasi dan data yang menghubungkan instansi pemerintah dalam rangka otomatisasi pelayanan umum.
Bupati berharap, pelatihan ini dapat dimanfaatkan dengan baik karena pemerintah memberikan melalui SiBeO dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang memiliki daya saing kompetitif, serta menghidupkan harapan dan Motivasi masyarakat yang kurang mampu/beprestasi untuk terus menempuh jalur pendidikan hingga ke jenjang Pendidikan yang lebih tinggi.
“Melalui sistem ini, kita akan memperpendek jalur birokrasi. Segala sesuatu akan lebih mudah dilakukan. Dengan sistem online seperti ini, hak yang akan diterima oleh seluruh elemen masyarakat dapat direalisasikan secara efektif dan efisien,” kata Bupati Acep seperti dilansir situs resmi Diskominfo/Humas Pemkab Kuningan.
BACA JUGA: 6 Program Prioritas Kuningan
Terkait penerapan aplikasi, Bupati Kuningan menambahkan, SiBeO dapat mempermudah dan memperpendek jarak tanpa ada pemisah.
“Kita harus bisa mengupayakan terutama saudara saudara kita yang memang memerlukan beasiswa dari pemerintah. Semoga bapak ibu semuanya dapat menjadi operator yang baik serta konsekuen dalam penggunaanya, sehingga nanti bisa bermanfaat untuk orang banyak,” pungkas Bupati Acep.* (SC/rls)