KUNINGAN, SC- Kabupaten Kuningan nampaknya kembali dilirik untuk dinobatkan sebagai peraih Anugerah Parahita Ekapraya (APE), dan telah diverifikasi kriteria-kriteria penilaiannya. Verifikasi penilaian Pengarusutamaan Gender (PUG) Anugerah APE, berlangsung pada Senin (5/3/2021), di Ruang Rapat Linggajati Setda Kuningan.
Acara yang dilakukan secara virtual zoom dengan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak itu dihadiri langsung Bupati Kuningan H. Acep Purnama, Ketua Kaukus Politik Perempuan yang juga anggota DPRD Kuningan, Hj.Saw Tresna Septiyani, Ketua Tim PKK Kuningan Hj.Ika Acep Purnama, Wonder Champion, Hj.Rini Sujiyanti, para SKPD, perwakilan Ormas dan Organisasi Profesi, serta dari Akademisi.
Asdep Perumusan Kebijakan Kesetaraan Gender, Muhammad Ihsan, mengapresiasi kepada Kabupaten Kuningan yang telah melengkapi data dan informasi tentang perkembangan pelaksanaan persamaan gender sesuai waktu yang ditetapkan.
“Data yang disampaikan sangat berharga bagi pemerintah pusat sebagai landasan melakukan langkah strategis dalam rangka pembangunan yang adil dan merata bagi masyarakat, salah satunya adalah persamaan gender ini,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) di wilayah Kabupaten Kuningan didasarkan pada hasil isian formulir evaluasi yang telah diterima. Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG), dapat mengidentifikasikan masalah, issue atas kebijakan pemerintah dalam mengambil keputusan dalam merancang program, dan implementasinya, dengan selalu mempertimbangkan perspektif hak laki-laki, perempuan, lansia, anak, dan disabilitas.
Bupati Kuningan H. Acep Purnama menjelaskan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) telah menginisiasi diselenggarakannya Anugrah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2021 sebagai salah satu bentuk nyata penghargaan bagi pencapaian kesejahteraan gender, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak di daerah.
Saat ini pemerintah Kabupaten Kuningan telah berkomitmen melaksanakan percepatan pengarusutamaan gender sesuai Amanat Presiden No 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender yang merupakan strategi untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender.
“Pada tahun 2013 dan 2016 pemerintah Kabupaten Kuningan telah mendapat Anugerah Parahita Presiden Ekapraya (APE) tingkat pratama dari Republik Indonesia. lalu, pada tahun 2015 kabupaten kuningan juga mendapatkan penghargaan implementasi PUG dari Gubernur Jawa Barat. Di akhir tahun 2018, Kabupaten Kuningan mendapatkan kenaikan peringkat penghargaan APE menjadi tingkat madya,” jelas Bupati Acep.
BACA JUGA: Ciptakan Ekonomi Kreatif lewat Bonsai dan Suiseki
Pemerintah telah merumuskan dalam hal PUG, yaitu melalui beberapa hal, diantaranya, penguatan komitmen pemerintah dalam pelaksaan Pengauusutamaan Gender, dituangkan dalam RPJMD, pengembangan kelembagaan pengarusutamaan gender di setiap SKPD, Responsif Gender, Analisis Gender.
Lalu data-data gender dalam menyediakan produk, pelibatan masyarakat dalam program tersebut. “Untuk itu harus mengangkat kritikal isu dalam pengimplementasiannya. Saya harap, verifikasi ini bisa membuahkan hasil, dan bisa mendapat penghargaan dari Madya ke Utama,” tambahnya. (Nung Kh)