CIREBON, SC- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon menjajaki kerja sama dengan Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor.
Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan di ruang rapat senat, lantai 2 gedung rektorat IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Kamis (8/4/2021).
Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg menjelaskan, kerja sama tersebut terkait yang menjadi keunggulan masing-masing kampus.
“Kemudian juga kerja sama di prodi (program studi), karena prodi di sana (UNIDA Gontor) perlu asupan dari sini (IAIN Cirebon), begitu juga kami perlu asupan dari sana,” jelas Sumanta.
BACA JUGA: Fifi Novianty, Alumni IAIN Cirebon Jadi Lulusan Magister Tercepat dan Terbaik di KPI UIN Yogyakarta
Dia memaparkan, UNIDA Gontor merupakan kampus yang di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dimana kampus tersebut telah banyak membuka prodi-prodi umum.
“Kita juga akan bertransformasi menjadi UIN (Universitas Islam Negeri) yang akan membuka prodi-prodi umum juga. Itu akan dikerjasamakan untuk saling menguatkan,” ujarnya.
Seperti, lanjut Sumanta, penguatan prodi umum, penguatan bahasa, penguatan mutu akademik, dan penguatan pascasarjana.
(Karena di UNIDA Gontor juga sudah dibuka prodi-prodi hingga S3, dan kami juga ada. Kami juga punya profesor-profesor di bidang ilmu keagamaan, sehingga ini bisa saling menguatkan,” imbuhnya.
Sumanta ngungkapkan, pihaknya akan merinci kerja sama tersebut ke prodi-prodi, fakultas, mahad, maupun pascasarjana untuk dapat diimplementasikan.
BACA JUGA: FUAD IAIN Cirebon Rekrut Mahasiswa Luar Negeri
“Kita akan membreakdown ke tataran yang lebih praktis, seperti prodi, fakuktas, mahad, pascasarjana. Karena kerja sama di tingkat institut ini kan sebagai payung,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Rektor UNIDA Gontor, Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A.Ed., M.Phil datang langsung ke IAIN Syekh Nurjati Cirebon untuk melakukan penandatanganan kerja sama.
Tak sendiri, Prof Hamid didampingi Dekan Kuliyyatul Banat juga Ketua Ikatan Keluarga UNIDA Gontor, Dr. Nur Hadi Ihsan, MIRKH bersama 2 orang staf. (Arif)
BACA JUGA: IAIN Cirebon Jadi Perbincangan