CIREBON, SC- Keluarga Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon An-Nahdloh Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon, belum lama ini menggelar halalbihalal dan Santunan Anak Yatim’ di Gedung PCNU Kabupaten Cirebon, Senin (31/5/2021).
Pada kegiatan ini, PMII Rayon FUAD IAIN Syekh Nurjati Cirebon bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cirebon dengan mengusung tema “Ngopeni Bebaturan, Ngurip-ngurip Seduluran”.
Ketua Rayon PMII An-Nahdloh FUAD, Dedes Baihaqi Ramdhany mengatakan, kegiatan halalbihalal ini yaitu sebagai upaya untuk mengeratkan tali silaturrahmi, persaudaraan, dan kekeluargaan.
“Lahirnya tema pada acara ini juga dilandasi dari rasa kekeluargaan yang tinggi,” kata pria yang biasa disapa Dedes itu.
Dia berharap, dengan adanya kegiatan ini para kader PMII bisa lebih berperan aktif dan juga bisa saling bersinergi satu sama lainnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Pembina Rayon (Mabinray) Hamdi Muntadhir, ia menyampaikan, kegiatan ini juga sebagai bukti bahwa anggota PMII dapat bergerak untuk kemaslahatan masyarakat.
“Bangunan pondasi awal adalah kekeluargaan dan Integritas, sehingga pada tahap integritas akan menuai kualitas,” kata Hamdi.
BACA JUGA: Wow.. IAIN Cirebon Semakin Diminati, Jumlah Pendaftar Jalur UM-PTKIN Meningkat Lebih dari 100 Persen
Dia menegaskan, bahwa sebuah kebaikan haruslah diciptakan secara terorganisir, yang mana juga sebagai contoh bagi estafet generasi selanjutnya.
Sementara itu, selaku perwakilan dari Baznas Kabupaten Cirebon, Muhammad Imam mengungkapkan, salah satu program Baznas di antaranya memberikan santunan dan membantu lembaga keagamaan. Oleh karena itu, pada kegiatan tersebut tentu selaras dengan program Baznas.
“Pada kali ini berkesempatan untuk mengisi di acara halalbihalal PMII, bagi kami PMII bagian dari kami,” katanya.
Imam berharap semoga ke depannya kader-kader PMII dapat terus menjadi kader yang memegang erat prinsip ke-NU-an di masyarakat.
Dalam acara ini juga hadir beberapa dosen dari kalangan Fakultas UAD, salah satunya Wadek 3 FUAD, Dr. Anwar Sanusi, M.Ag. Menurutnya, sepanjang acara halalbihalal yang ia pernah ikuti di PMII, halalbihalal inilah yang paling semarak.
“Mudah-mudahan ini adalah awal kerjasama PMII dan Baznas, harapannya tentu ke depan lebih baik lagi, lebih tertata lagi,” ujar Wadek 3 FUAD itu.
Anwar menambahkan, ada hal yang menonjol pada kegiatan ini, yakni kepedulian kepada anak-anak yatim, karena menurutnya mereka tak seberuntung kita semua yang masih mempunyai orang tua. (Yusuf)