Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Soal Keinginan TKKD Satpol PP, Bupati Tidak Berani Janji

Admin by Admin
Jumat, 18 Juni 2021
in Cirebon
Reading Time: 4 mins read
A A

Bupati Cirebon, H Imron blak-blakan mengakui, tidak bisa memberikan janji untuk merealisasikan keinginan puluhan anggota Satpol PP berstatus TKKD yang meminta gaji naik setara UMK, Kamis (17/6/2021).* Foto: Islah/Suara Cirebon

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

KABUPATEN CIREBON, SC- Bupati Cirebon, H Imron blak-blakan mengakui, Pemerintah Kabupaten Cirebon tidak bisa memberikan janji untuk merealisasikan keinginan puluhan anggota Satpol PP yang berstatus Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TKKD) yang meminta gaji mereka naik setara upah minimum kabupaten (UMK). Pasalnya, saat ini anggaran masih terkena refocusing untuk pencegahan dan penanganan Covid-19.

“Jadi untuk saat ini kami belum bisa janji. Semua dinas juga banyak yang mengeluh dengan anggaran yang kecil. Kalau situasi normal kita bisa janjikan. Kalau situasi seperti ini untuk bertahan saja masih untung,” kata Imron kepada Suara Cirebon, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (17/6/2021).

Diakui Imron, sebelumnya dirinya memang sudah membicarakan keinginan para TKKD tersebut dengan Sekda Kabupaten Cirebon, Rahmat Sutrisno. Bahkan, saat itu ia sudah meminta agar ada kenaikan honor pada tahun 2021 ini. 

“Kalau dianggarkan sih belum tapi saya sudah ngomong. Tapi nyatanya kena refocusing, jadi nunggu tahun 2021 ini, ternyata masih juga kena (refocusing lagi, red) untuk Covid-19,” kata Imron.

Menurut Imron, sebenarnya ia juga ingin para TKKD itu nantinya bisa mendapat gaji ke-13 setelah kenaikan gajinya berproses secara bertahap hingga sampai batas UMK. Rencananya, setelah gaji TKKD menyentuh angka UMK, dirinya juga ingin honor tenaga kerja yang diangkat oleh dinas dinaikkan lagi. Oleh karenanya, ia ingin agar dinas-dinas yang mengangkat tenaga honorer, melakukan penilaian masa kerjanya.

Bagi tenaga kerja yang diketahui sudah mengabdi dengan kategori lama, maka honornya akan ditingkatkan.

“Di kita kan ada dua klasifikasi, ada TKKD dan ada juga honor (dengan SK, red) dari dinas. Tapi nanti ada ukuran kerja, misal di Satpol PP, honor sekian ini sudah layak atau overload,” kata Imron.

Tapi ternyata, lanjut dia, semua keinginan dan rencana Pemda tersebut tidak berjalan sesuai harapan. Badai Covid-19 telah menghancurkan semua rencana yang sudah terprogram dengan baik. Dampak pandemi ini, sambung Imron, juga telah mengendurkan program-program lainnya yang sudah berjalan. Termasuk anggaran untuk kemajuan olahraga juga harus dipangkas.

“Jadi, saat sekarang dengan adanya Covid-19 saya tidak bisa memprediksi, program yang ada saja kita kena refocusing. Jadi dengan adanya Covid kita boro-boro program yang lain, program yang ada saja dikurangi,” ungkapnya.

Keinginan 98 TKKD Satpol PP yang ingin mendapatkan kesetaraan gaji sesuai UMK memicu keinginan yang sama dari TKKD pada Dinas Kesehatan (Dinkes). Salah satu TKKD Dinkes, Kadina, juga ingin mendapat haknya yang layak.

“Ya ingin lah gajinya disetarakan dengan UMK Kabupaten Cirebon,” kata Kadina, Kamis (17/6/2021).

BACA JUGA: Puluhan TKKD Satpol PP Desak Kenaikan Gaji Setara UMK

Pasalnya, ia juga sudah lama mengabdikan diri, yakni sejak tahun 2005. Saat itu, ketika statusnya sebagai pegawai kontrak digaji Rp250 ribu per bulan. Kemudian pada tahun 2006 Kadina diangkat menjadi TKKD dengan honor Rp600 ribu.

“Di tahun 2006 ada kenaikan Rp200 ribu menjadi Rp800 ribu. Kemudian di tahun 2007 sampai tahun 2008 ada kenaikan lagi Rp50 ribu sehinga menjadi Rp850 ribu. Lau di tahun 2009 sampai 2010 naik lagi Rp100 ribu sehingga jadi Rp950 ribu, tapi di tahun 2011 ada penurunan, sehingga jadi Rp750 ribu,” jelas Kadina.

Dijelaskan Kadina, adanya penurunan gaji saat itu berlaku untuk semua honorer dan TKKD, yakni disetarakan dengan tidak melihat berdasarkan latar belakang ijazah. Namun, tidak berselang lama pada tahun 2012 gajinya naik lagi menjadi Rp850 ribu. Kemudian di tahun 2013 naik lagi menjadi Rp950 ribu.

“Di tahun 2014-2015 ada kenaikan lagi jadi Rp1.100.000. Terus di tahun 2016-2018 naik lagi jadi Rp1.600.000. Dan terakhir tahun 2019-2021 gaji saya Rp1.650.000, tetapi Rp50 ribunya untuk pembayaran iuran BPJS,” paparnya.

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025

Diakui Kadina, secara matematika gaji yang ia terima tidaklah mencukupi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Terlebih, istri hanya sebagai ibu rumah tangga biasa dan dengan empat anak.

“Anak yang besar sekarang lagi kuliah, biaya semesteran Rp4,4 juta,” katanya.

Masih kata Kadina, total jumlah rekannya se-Kabupaten Cirebon yang sesama TKKD Dinkes Kabupaten Cirebon ada 156 orang. Ia bersama rekan-rekannya pernah menghadap ke Bupati dan Sekda menyampaikan keinginan mereka. 

“Harapannya ingin gaji disetarakan dengan UMK. Nanti secepatnya kami akan mengadukan kepada wakil rakyat kami,” paparnya.

Diberitakan sebelumnya, Keinginan 98 Satpol PP Kabupaten Cirebon yang masih berstatus Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TKKD) untuk mendapat honor setara upah minimum kabupaten (UMK) tampaknya tidak mudah terealisasi.

Pasalnya, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Cirebon masih harus melihat kondisi keuangan daerah dan membahasnya terlebih dahulu dengan dinas terkait lain yang menjadi bagian dari TAPD.

BACA JUGA: Honor TKKD Setara UMK Secepatnya Dibahas

Hal itu dikemukakan Plh Kepala Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Cirebon, Sri Wijayawati. Ia mengatakan, keinginan TKKD tersebut akan dibahas secepatnya. Pembahasan tim TAPD nanti, akan melibatkan Sekda Kabupaten Cirebon sebagai penentu.

“Bagaimana Pak Sekda nanti. Tapi secepatnya akan kita bahas. Hasilnya apakah bisa atau tidaknya, nanti dilihat secara keuangan daerah,” kata Sri Wijayawati, Rabu (16/6/2021). (Islah)

Tags: BKADBKAD Kabupaten CirebonBupati CirebonCirebonImronKabupaten CirebonPemkab CirebonSatpol PP Kabupaten CirebonSri WijayawatiSuara Cirebon
Admin

Admin

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar
Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.