KABUPATEN CIREBON, SC- Jalan poros Kabupaten Cirebon yang menghubungkan Desa Sidaresmi dengan Desa Pabedilan Kidul, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, kondisinya rusak parah.
Warga setempat menuntut janji PT Longrich Indonesia untuk segera memperbaiki jalan rusak tersebut. Pasalnya, kerusakan jalan itu dikarenakan menjadi akses keluar masuk kendaraan pengangkut material proyek pembangunan PT Longrich Indonesia sejak Oktober 2019 hingga Juni 2020.
Pihak PT Longrich menjanjikan akan memperbaiki jalan tersebut, namun hingga saat ini tak kunjung diperbaiki.
Ketua Karang Taruna Desa Pabedilan Kidul, Eka Nugraha, mengungkapkan, jalan yang merupakan akses penghubung antar desa di Kecamatan Pabedilan itu awalnya bagus. Tetapi karena menjadi salah satu akses keluar masuk kendaraan proyek material dan alat berat pembangunan proyek PT Longrich sehingga kondisinya kini sangat rusak parah.
“Beberapa penanganan hanya dilakukan pengurukan sementara hingga saat ini janji PT Longrich yang akan memperbaiki jalan tersebut tak kunjung dilakukan,” kata Eka kepada Suara Cirebon, Selasa (27/7/2021).
Masyarakat setempat berharap pihak perusahaan tidak ingkar janji dan segera melakukan perbaikan jalan tersebut.
“Sampai sekarang tidak ada pertanggungjawaban untuk memperbaiki, kami sebagai masyarakat menuntut sebagaimana mestinya dari jalan yang awalnya bagus harus bagus lagi,” ungkapnya
Menurut Eka, saat awal rencana pembangunan proyek PT Longrich, masyarakat dijanjikan pascaselesai pemakaian jalan tersebut, pihak perusahaan akan melakukan perbaikan jalan secara permanen dengan rabat beton.
“Saat ini meski sudah tidak digunakan lagi sebagai akses keluar masuk kendaraan proyek, tetapi pihak perusahaan tak kunjung melaksanakan janjinya tersebut, sehingga masyarakat dan pengguna jalan lainnya yang melintasi jalan tersebut sangat terganggu karena hampir sepanjang jalan tersebut mengalami kerusakan,” ujarnya.
BACA JUGA: Warga Pasuruan Minta CSR Tower
Atas kondisi tersebut, dirinya bersama masyarakat yang lain berencana akan menagih janji ke PT Longrich Indonesia.
“Warga hanya menginginkan pihak PT longrich Indonesia jangan mementingkan apa yang menjadi target di dalam lingkungan perusahaan, tetapi harus mendahulukan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat yang diakibatkan kegiatan proyek pembangunan PT longrich Indonesia tersebut,” pungkasnya. (Baim)