Jumat, Desember 5, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Berita Utama

Dialog Budaya Keagamaan dan Transformasi IAIN Cirebon ke UISSI, Canggih dan Moderat

Arif Rahman by Arif Rahman
Rabu, 29 September 2021
in Berita Utama, Cirebon, Jawa Barat, Nasional
Reading Time: 4 mins read
A A
Dialog Budaya Keagamaan dan Transformasi IAIN Cirebon ke UISSI, Canggih dan Moderat

REKTOR IAIN Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg (ketiga dari kiri), Kepala Balitbang Diklat Kemenag RI, Prof Achmad Gunaryo (tengah), Kepala Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi, Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI, Prof M Arskal Salim GP (ketiga dari kanan) foto bersama usai pembukaan Dialog Budaya Keagamaan bertema “Kesultanan Nusantara dan Moderasi Beragama” di salah satu hotel di wilayah Cirebon, Sabtu (25/9/2021). (Foto: Arif/Suara Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

REKTOR Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg menegaskan, transformasi kelembagaan kampus setempat dari IAIN menjadi universitas berbasis siber mengarusutamakan konsep moderasi.

Seperti diketahui, saat ini, kampus keagamaan negeri satu-satunya di wilayah III Cirebon itu sedang berproses untuk bertransformasi dari IAIN menjadi universitas. Namun ada yang istimewa, transformasi menjadi universitas kampus keagamaan kebanggaan masyarakat Cirebon dan sekitarnya ini tidak hanya universitas biasa, melainkan berbasis siber.

Tranformasi terbut bernama Universitas Islam Siber Syekh Nurjati Indonesia (UISSI). Pembelajarannya pun melalui full daring. Tentu saja dalam proses pembelajaran maupun pelayanan di kampus ini dilengkapi dengan teknologi dan infrastruktur yang serba canggih. Lebih membanggakan lagi, UISSI ini menjadi kampus satu-satunya di Indonesia yang menerapkan sistem seperti itu.

Namun, kata Sumanta, kendati sedang berproses untuk bertransformasi menjadi kampus yang dilengkapi kecanggihan teknologi, kampus ini adalah lembaga perguruan tinggi negeri di Cirebon yang akan terus berupaya mewujudkan tujuan kampus dengan tidak meninggalkan kearifan lokal yang ada. Yaitu dapat menginternalisasikan nilai-nilai luhur dari budaya Cirebon ke dalam lembaga perguruan tinggi.

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025

“Transformasi tersebut bukan hanya tentang keunggulan dalam pemanfaatan teknologi semata, namun juga dapat menjadi lembaga yang berhasil mempertalikan agama dengan nilai kebudayaan lokal melalui cara pandang yang moderat,” tutur rektor saat membuka Dialog Budaya Keagamaan bertema “Kesultanan Nusantara dan Moderasi Beragama”, Sabtu (25/9/2021).

TANGKAPAN layar Menag RI, Yaqut Cholil Qoumas saat membuka Dialog Budaya Keagamaan bertema “Kesultanan Nusantara dan Moderasi Beragama”, Sabtu (25/9/2021).

Bahkan, Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, penguatan kehidupan beragama yang moderat dapat mewujudkan moderasi beragama sebagai jalan tengah dari dua kutub ekstrem kanan dan kiri.

Untuk itu, imbuh dia, perlu dicarikan formula yang tepat untuk dua kutub tersebut. Pasalnya, menurut Yaqut, perbedaan agama dan keyakinan jika tidak dikelola dengan baik, maka dapat berpotensi menimbulkan masalah sosial.

“Seperti penutupan paksa tempat ibadah, penyerangan rumah warga, karena mayoritas dan minoritas, dan lain sebagainya,” terang dia.

Oleh karena itu, jelas Yaqut, diperlukan upaya-upaya dari semua pihak melalui pendekatan kultural yang tepat. Sehingga, moderasi beragama pun bisa dijalankan dengan baik.

“Salah satu pendekatan budaya dalam pelaksanaan moderasi beragama adalah memberikan ruang dan peran di Kesultanan Nusantara,” ujar dia.

REKTOR IAIN Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg (kiri) bersama Kepala Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi, Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI, Prof M Arskal Salim GP (kiri) foto bersama penari tradisional yang turut memeriahkan pembukaan Dialog Budaya Keagamaan bertema “Kesultanan Nusantara dan Moderasi Beragama” di salah satu hotel di wilayah Cirebon, Sabtu (25/9/2021). (Foto: Arif/Suara Cirebon)

Sementara itu, Kepala Balitbang Diklat Kemenag RI, Prof Achmad Gunaryo memaparkan, melalui Dialog Budaya Keagamaan bertema “Kesultanan Nusantara dan Moderasi Beragama” yang dilaksanakan berkat kerja sama Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi, Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI dengan IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini, pihaknya ingin mengingatkan kembali warisan budaya di masa lalu.

Warisan tersebut, dia menerangkan, hubungan ulama dan umara yang terjalin dengan indah yang sudah menjadi budaya. Bahkan, dari hal tersebut telah menghantarkan Indonesia menjadi bangsa yang terkenal dengan keramahtamahan dan sopan santunnya.

“Kita semua tentu sadar bahwa kita bagian dari bangsa yang memiliki sejarah yang begitu eksotik, semuanya serba moderat. Sehingga sejarah itu tidak boleh hilang, itu harus dimunculkan kembali. Dan kegiatan ini adalah sebuah upaya untuk memunculkan kembali kesadaran itu,” terangnya.

Bahkan, Kepala Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi, Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI, Prof M Arskal Salim GP menegaskan, perguruan tinggi keagamaan saat ini begitu aktif menyuarakan moderasi.

SEMARAK pembukaan Dialog Budaya Keagamaan bertema “Kesultanan Nusantara dan Moderasi Beragama” di salah satu hotel di wilayah Cirebon, Sabtu (25/9/2021). (Foto: Arif/Suara Cirebon)

“Peran perguruan tinggi sangat aktif, selain membuat rumah moderasi beragama, juga mengembangkan materi ajar untuk memperkuat rasa toleransi, rasa kerukunan, cinta damai, dan juga yang paling penting menolak kekerasan. Saya rasa itu peran penting dari perguruan tinggi kita hari ini,” terangnya.

BACA JUGA: Paparkan Peran Cirebon dalam Penyebaran Islam saat Pembukaan Dialog Budaya Keagamaan, Rektor IAIN Cirebon: Transformasi Lembaga Mengarusutamakan Konsep Moderasi

Untuk itu, dia menambahkan, melalui kegiatan dialog tersebut, pihaknya mencoba melihat hubungan yang harmonis antara budaya di nusantara dengan agama-agama di Indonesia. Bahkan, kata Arskal, sesungguhnya agama yang dimaksud tersebut bukan hanya Islam, tetapi juga agama-agama lainnya yang ada di Indonesia.

“Maka dengan kegiatan ini kami mencoba mensinergikan kekuatan di masyarakat terutama para kesultanan yang juga menjadi stakeholder dalam penguatan moderasi beragama. Nah, dengan acara ini kita mencoba melihat ruang-ruang mana saja yang bisa kita kontribusi bersama untuk melakukan terobosan moderasi beragama,” tandasnya. (Arif)

Arif Rahman

Arif Rahman

Berita Terkait

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar
Cirebon

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif
Cirebon

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

by Islahuddin
Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob
Berita Utama

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

by Muhammad Surya
Jumat, 5 Desember 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Banyak Sarpras Sekolah di Kota Cirebon Tidak Memenuhi Standar

Jumat, 5 Desember 2025
Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Dorong Penguatan Peran PPID, Pemkab Cirebon Target Pertahankan Predikat Kabupaten Informatif

Jumat, 5 Desember 2025
Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Empat RW di Kota Cirebon Tergenang Banjir Rob

Jumat, 5 Desember 2025
Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Arus Kendaraan Nataru Diprediksi Melonjak 7 persen

Jumat, 5 Desember 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.