KABUPATEN CIREBON, SC- Tim Akselerasi Pembangunan Daerah (TAPD) atau tenaga ahli percepatan pembangunan Kabupaten Cirebon telah terbentuk. Tim tersebut beranggotakan 7 orang profesional yang tugasnya membantu Bupati Cirebon dalam percepatan pembangunan di Kabupaten Cirebon.
Direncanakan, tim TAPD akan mulai aktif pada awal Oktober 2021 nanti. Selain mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Cirebon, tenaga ahli yang diketuai oleh Prof Rokhmin Dahuri tersebut akan membedah RPJMD untuk akselerasi pembangunan.
Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompin) Setda Kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan kepada Suara Cirebon mengatakan, tim tenaga ahli tersebut dibentuk dengan pertimbangan untuk percepatan pembangunan di Kabupaten Cirebon.
Kebijakan tersebut diambil Bupati mengingat diperlukannya upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Cirebon.
“Selain bisa memberikan masukan, tenaga ahli ini diharapkan bisa menjembatani program-program dari pusat untuk kemajuan Kabupaten Cirebon,” kata Nanan, Selasa (28/9/2021).
Untuk insentif atau honor yang diterima oleh tenaga ahli tersebut, kata Nanan, tidak akan memberatkan APBD Kabupaten Cirebon. Karena, honor akan diberikan dari operasional Bupati dan Wakil Bupati. Honor yang diterima oleh tenaga ahli sesuai dengan peraturan pemerintah Nomor 109 Tahun 2020 tentang kedudukan keuangan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berhak mendapatkan operasional.
“Jadi, honornya tidak dari APBD, tapi dari operasional Bupati dan Wakil Bupati. Secara tekhnis nanti akan bersinergi dengan perangkat daerah untuk mempercepat pembangunan sehingga tidak akan ada gesekan ataupun konflik antara perangkat daerah dan tenaga ahli,” paparnya.
Namun, meskipun disebut dari kalangan profesional, sebagian besar tenaga ahli tersebut merupakan kader PDIP, yakni dari partai yang sama dengan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon. Seperti Prof Rokhmin Dahuri, selain akademisi dan profesional, pria asal Gebang yang didapuk menjadi ketua tim tersebut juga dikenal sebagai kader senior PDI Perjuangan. Kemudian Sophi Zulfa SH, MH, adalah Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: Usulan Belanja Daerah Kabupaten Cirebon Tahun 2022 Rp5,1 Triliun Disetujui DPRD
Selanjutnya ada Ir I Ketut Sistiawan yang berdasarkan hasil Konferda pada 2019 lalu ia didapuk sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat. Nama lain yang juga masuk dalam tim tenaga ahli percepatan pembangunan adalah H Moh Sopyan SH MH yang tak lain adalah pensiunan ASN. Sewaktu masih aktif, Sopyan pernah menjabat sebagai Kadinkes Kabupaten Cirebon. Sopyan yang pernah ikut penjaringan Balon pada Pilkada Cirebon lalu kini disebut-sebut merapat ke PDIP.
Kemudian, nama lainnya yang masuk dalam tim tenaga ahli percepatan pembangunan adalah Prof Dr H Sugianto SH MH dan KH Osama Mansyur. (Islah)