KABUPATEN CIREBON, SC- Isu lingkungan hidup di Kabupaten Cirebon mendapat perhatian dari Deputi Bidang Sistem Nasional Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas), Mayjen TNI Moh Hatta Usmar Rukka. Salah satu isu yang saat ini dihadapi Kabupaten Cirebon adalah permasalahan sampah.
Menurut Hatta, kedatangannya di Kabupaten Cirebon ialah terkait isu lingkungan hidup. Dimana, salah satu yang sekarang dihadapi kabupaten ini adalah permasalahan sampah.
“Datang ke Cirebon untuk melihat dan mencari solusi langsung. Selain Cirebon, tim juga bergerak ke Demak (Jawa Tengah) dan Pekalongan (Jawa Tengah),” kata Hatta usai bertemu Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cirebon Rahmat Sutrisno serta sejumlah pejabat lainnya di ruang Paseban Gedung Setda Kabupaten Cirebon, Kecamatan Sumber, Kamis (25/11/2021).
Hatta mengatakan, ada beberapa kebijakan yang akan digulirkan terkait permasalahan yang ada di Kabupaten Cirebon ini. Karena, hal ini juga berkaitan dengan perubahan iklim.
Sementara, Wakil Bupati Cirebon, Hj Wahyu Tjiptaningsih mengatakan, Kabupaten Cirebon mempunyai Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Gunung Santri dan TPA Kubangdeleg. Saat ini, TPA Kubangdeleg masih dipersiapkan untuk menyelesaikan permasalahan sampah di Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: Soal Sampah, Pemkab Diminta Lebih Serius
Menurutnya, berberapa waktu lalu, sejumlah desa memiliki incenerator untuk pengolahan sampah. Namun, saat ini alat tersebut tidak dipakai lagi karena terkendala perawatan.
“TPA kita baru satu, armada terbatas, sehingga sulit mengangkut sampah. Satu desa itu menghasilkan 4 ton sampah per harinya, ini juga bagian dari permasalahan,” katanya. (Islah)