KABUPATEN CIRBEON, SC- Pisah sambut di Madrasah Tsanawiyah (MTs) N 10 Karang Kendal, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon dihadiri pula oleh Pengawas dari Kemeterian Agama (Kemenag) Kabupaten Cirebon, H. Sodikin, S. Ag., MM., bertempat di aula madrasah setempat, Rabu (12/01/2022).
Kepala MTs Negeri 10 Cirebon yang baru, H.E. Anuri Hidayat, M.Pdi., menjelaskan, semenjak tanggal 07 Januari 2022 dirinya yang semula bertugas sebagai Kepalah MTs Negeri 7 Cirebon yang ada di wilayah Kecamatan Gegesik, berkat kepercayaan Kepala Kemenag RI Kantor Wilaya Jawa Barat dan Kemenag Kabupaten Cirebon dipindahtugaskan di MTs Negeri 10 Cirebon yang berada di Desa Karang Kendal, Kecamatan Kapetakan.
Anuri Hidayat berharap, dengan kekuatan doa bersama dirinya bisa mengemban amanah. Dia juga berharap setelah pisah sambut di tempat yang baru bisa menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik mungkin, karena ini merupakan tugas yang harus diemban selaku abdi negara di lingkungan Kementerian Agama.
BACA JUGA: Vaksinasi Covid-19 Anak 6-11 Tahun Warnai PTM 100 persen di Kota Cirebon
“Untuk ke depannya, saya akan menyesuaikan dengan kondisi geografis madrasah dan sesuai dengan tugas dan fungsihnya, karena akan meneruskan yang diprogamkan di tahun pelajaran 2021-2022 oleh Kepalah MTs Negeri yang lama Pak H. M. Ikhlas yang sekarang beliau dipindahtugaskan di MTs Negeri 1 Cirebon di Babakan, baik struktur organisasi maupun visi misi yang beliau sampaikan di madrasah,” jelas Anuri Hidayat.
Berita Terkait
BACA JUGA: Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Targetkan Vaksinasi Covid-19 Anak Selesai 17 Januari
Anuri Hidayat mengaku akan menyesuaikan kalau memang di MTs N 10 sudah melaksanakan tatap muka seratus persen. Dirinya akan mengikuti dan menjalankan tugas sesuai dengan anjuran pemerintah dari gugus covid-19 tingkat Kecamatan Kapetakan.
“Ke depannya saya akan kembalikan kepada masyarakat, terutama di lingkungan Desa Karang Kendal dan Suranenggala termasuk di dalamnya yaitu tetangga sebelah Kabupaten Indramayu bahwa MTs Negeri itu juga sama. Bahkan, ada unggulan-unggulan di bidang lainnya terutama di bidang ilmu keagamaan dan mental,” pungkasnya. (Narsita)
