KABUPATEN CIREBON, SC- Pemerintah Desa Karangasem, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon siap mengoptimalkan vaksinasi Covid-19 bersama Babinsa dan Babinkamtibmas beserta satgas bekerja sama dengan Puskesmas Plumbon, Rabu (16/02).
“Vaksinasi hari ini mulai dari vaksin satu, dua dan tiga karena vaksin merupakan upaya untuk menjaga supaya imun, tambah kuat sebagai ikhtiar dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” kata Kuwu Karangasem, Akadir.
Selain itu, Akadir juga menyebut, vaksinasi hari ada untuk usia enam sampai sebelas tahun dan juga untuk orang dewasa termasuk lansia.
BACA JUGA: NIK Dipakai Orang Lain, Warga Kabupaten Cirebon Tidak Bisa Ikut Vaksin Booster
Dojelaskan, kalau pakai satu dan dua untuk vaksin sinovac dan yang ketiga untuk vaksin booster karena vaksin juga memberikan rasa aman kepada masyarakat, dan dapat mengurangi risiko terpapar Covid-19.
“Vaksinasi yang diberikan kepada masyarakat maupun kepada anak-anak dan lansia merupakan ikhtiar pemerintah agar masyarakat terbebas dari penyebaran Covid-19,” katanya.
Kuwu Akadir merasa berdyukur masyarakatnya sangat antusias dengan adanya vaksinasi baik vaksin satu sampai tiga dari mulai vaksin Sinovak sampai Booster.
BACA JUGA: Kuwu Astapada Monitoring Kegiatan Posyandu
“Sejauh ini masyarakat Desa Karangasem termasuk para siswa begitu antusias untuk mendapatkan vaskin Covid-19, baik yang dilakukan tim kesehatan Puskesmas Plumbon maupun kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah desa, Polri dan TNI.
Akadir mengaku, bersama ini tim Satgas Covid-19 tingkat desa, Bhabinkamtibmas dan Babinsa aktif memberikan pemahaman pengarahan kepada masyarakat soal vaksin.
“Kami tidak pernah bosan menyampaikan kepada masyarakat bahwa vaskinasi itu aman dan masyarakat tidak perlu takut karena dengan divaksin akan meminimalisir dampak terpapar dari Covid-19 sekaligus memutuskan mata rantai penyebarannya,” katanya.
BACA JUGA: Puskesmas Mayung Vaksinasi Murid SD
Dia juga berharap kepada seluruh masyarakat agar dari vaksin satu, dua dan ketiga setelah divaksinasi harus tetap menjaga kesehatan dan tetap menggunakan protokol kesehatan termasuk 5M jangan sampai kendor dan mengikuti aturan apa yang sudah menjadi ketentuan pemerintah. (Narsita)
