CIREBON, SC- Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar rapat kerja, launching kabinet, dan upgrading di lantai 3 gedung pascasarjana kampus setempat, Ahad (6/3/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan secara terbatas karena situasi pandemi Covid-19 ini bertema “Aktualisasi Potensi dan Rencana Kerja serta Semangat Militansi Demi Intensifikasi DEMA Institut yang Expansive, Kolaboratif, Inovatif, dan Advokatif”.
Melalui tema tersebut diharapkan DEMA IAIN Syekh Nurjati Cirebon ke depan dapat mengimplementasikan program kerja secara expansive, kolaboratif, inovatif, dan advokatif dengan potensi pengurus yang hebat.
Dalam sambutannya, ketua pelaksana kegiatan, Kadadi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan langkah perdana yang inovatif untuk memperkenalkan program kerja dan launching kabinet kepada seluruh elemen ormawa kampus dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di wilayah III Cirebon. Hal itu bertujuan untuk mencapai kolaborasi dan memajukan organisasi maupun lembaga.
“Kegiatan ini memunculkan warna baru, kita bisa bergerak bersama bukan hanya memajukan organisasi saja namun lembaga sekaligus mahasiswanya yang unggul terkemuka,” ujar Kadadi.
Pada kesempatan ini, Ketua DEMA IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Fatihul Fauzi memperkenalkan filosofi kabinetnya yang bernama Cakrawala Sejati yang menjadi identitas kepengurusannya.
“Cakrawala adalah lengkung langit yang luas tempat peredaran bintang-bintang. Dengan harapan, DEMA Institut (IAIN Syekh Nurjati Cirebon) sebagai wadah tempatnya mahasiswa berkualitas dan bisa berperan meningkatan mutu prestasi mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon, meningkatan ilmu pengetahuan dan pengembangan minat dan kemampuan,” kata Fauzi.
BACA JUGA: Guru Besar IAIN Cirebon: Stop Wacana Presiden 3 Periode dan Pemilu 2024 Ditunda
Sedangkan Sejati, lanjut dia, adalah asli atau murni. Yaitu, diharapan mahasiswa memiliki kualitas kemampuan yang murni dan ideal serta memiliki akronim Syekh Nurjati.
Dalam kesempatan ini, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Kerja Sama, Dr H Ilman Nafi’a MAg memotivasi pengurus DEMA Institut periode 2022-2023 agar dapat berkembang dalam menghadapi tuntutan zaman dan mampu menciptakan program kerja untuk kemaslahatan bersama.
“Kita membutuhkan kegiatan yang luar biasa dalam menyambut transformasi IAIN (Syekh Nurjati Cirebon) menjadi UISSI di tengah tuntutan era yang berbeda, yaitu digitalisasi,” kata Ilman.
Untuk itu, dia berharap, DEMA IAIN Syekh Nurjati Cirebon bisa melaksanakan kegiatan yang bermanfaat untuk seluruh ormawa, UKK/UKM, ORDA, dan organisasi ekstra lainnya yang bisa dilibatkan dalam kegiatan bersama.
BACA JUGA: Jadi Pionir, Pengembangan FSEI IAIN Cirebon Miliki Distingsi Industri Halal
Selain itu, imbuh Ilman, pengurus DEMA IAIN Syekh Nurjati Cirebon pun harus menjadi teladan bagi mahasiswa lainnya.
“Aktivis harus menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya baik akademik maupun non akademik,” tandasnya. (Ril)